Dengan sentralitasnya, ASEAN seharusnya mempunyai modal kapasitas guna menyelesaikan krisis politik di Myanmar. Namun, ternyata modal itu belum cukup. Opini Tajuk AdadiKompas
Patung simbol persatuan terlihat di halaman Gedung Sekretariat ASEAN di Jakarta, 20 April 2021. Persatuan negara-negara anggota ASEAN saat ini semakin dibutuhkan guna menyelesaikan krisis politik di Myanmar.
Saat ini sudah hampir 1,5 bulan setelah para pemimpin ASEAN berkumpul khusus membahas krisis politik Myanmar di Gedung Sekretariat ASEAN, Jakarta. Lima konsensus lahir dari pertemuan 24 April 2021 itu: penghentian kekerasan dan sikap menahan diri oleh semua pihak, dialog konstruktif melibatkan semua pihak, penunjukan utusan khusus ASEAN, bantuan kemanusiaan, dan kunjungan utusan khusus ASEAN ke Myanmar. Namun, tak satu pun yang terlaksana.
Di Myanmar, kekerasan hingga pertempuran terus berkecamuk. Penangkapan aktivis dan jurnalis oleh aparat junta berlanjut, menyulitkan upaya membangun kepercayaan di kalangan yang bertikai. Keterbelahan kian menganga. Pemerintahan Persatuan Nasional —tandingan junta—membentuk pasukan militer. Banyak pihak memperingatkan ancaman perang saudara, seperti di Suriah, Yaman, atau Libya, bisa melanda Myanmar.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jaga Kesehatan Mental dengan Bangun PagiPsikolog anak dan remaja Saskhya Aulia Prima menuturkan manfaat dari bangun pagi, yakni membuat fisik dan mental lebih sehat sehingga risiko depresi menurun. TempoCantika
Read more »
Bangun pagi baik untuk kesehatan mentalKesehatan mental penting juga untuk dijaga selama pandemi, salah satu cara agar batin lebih sehat adalah membiasakan diri untuk bangun pagi setiap ...
Read more »
Kebiasaan Bangun Pagi Bermanfaat untuk Kesehatan MentalPsikolog mengatakan bahwa kebiasaan bangun pagi memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan mental.
Read more »
Kemkop dan UKM Gandeng Ikatan Alumni Universitas Brawijaya, Bangun Future SMEs Berdaya Saing TinggiTeten ajak semua pihak untuk berkolaborasi dengan pemerintah guna menyiapkan UMKM masa depan.
Read more »
MenkopUKM Gandeng Ikatan Alumni Universitas Brawijaya, Bangun Future SMEs Berdaya Saing TinggiMenteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengajak banyak pihak untuk berkolaborasi dengan pemerintah guna menyiapkan Future SMEs atau UMKM masa depan yang memiliki daya saing tinggi.
Read more »