5 Penyebab Startup Lakukan PHK, Kalah Saing hingga Kesulitan Dana Sindonews BukanBeritaBiasa .
yang dilakukan sejumlah perusahaan rintisan berbasis teknologi alias startup mengundang keprihatinan.
Sejumlah startup seperti SiCepat, e-commerce JD.ID, Zenius hingga platform perusahaan pelat merah Linkaja, belum lama ini melakukan pemangkasan pekerja. Dalih di balik keputusan PHK karyawan itu pun beragam, mulai dari kondisi ekonomi yang lesu imbas pandemi, kepentingan reorganisasi, atau terkait Sumber Daya Manusia .Pengamat ekonomi yang juga Direktur Center of Economic and Law Studies Bhima Yudhistira membeberkan lima penyebab terjadinya PHK yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan rintisan. Berikut rinciannya yang disampaikan oleh Bhima kepada MNC Portal Indonesia , Jumat .
“Rata-rata perusahaan rintisan melakukan PHK karena mentoknya pendanaan karena tak kunjung mendapatkan investasi,” kata Bhima.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Mengapa Gelombang PHK Menerpa Startup Digital - Berita Utama - koran.tempo.coGelombang pemutusan hubungan kerja menimpa ratusan pegawai startup digital di Tanah Air. KoranTempo
Read more »
PHK Besar-Besaran Guncang Startup, Ada Fenomena Apa?Dua perusahaan rintisan atau startup tanah air belum lama ini melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ratusan karyawannya. Ada apa?
Read more »
Marak Gelembuk PHK di Startup, Ini Penyebabnya Menurut KadinBaru-baru ini startup Zenius mengumumkan PHK terhadap tenaga kerjanya yang berjumlah 200 orang. begitu juga dengan LinkAja.
Read more »
Terkini Bisnis: Luhut Lapor Jokowi Soal Perusahaan Sawit, Musim PHK StartupLuhut menemukan ada perusahaan sawit yang memiliki lahan di dalam negeri, namun berkantor di luar negeri.
Read more »
Startup LinkAja dan Zenius Ramai-Ramai PHK Karyawan, Ada Apa?Startup teknologi edukasi (EduTech) Zenius yang mengumumkan adanya pemutusan hubungan kerja atau PHK terhadap 25 persen karyawannya.
Read more »