Ramai-Ramai Ingatkan MK Soal Sistem Memilih Caleg untuk Pemilu 2024 |Republika Online

South Africa News News

Ramai-Ramai Ingatkan MK Soal Sistem Memilih Caleg untuk Pemilu 2024 |Republika Online
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

MK diminta untuk menolak gugatan terhadap sistem proporsional terbuka pemilu.

Saat menyampaikan pidato sambutan dalam acara Catatan Akhir Tahun 2022 KPU di kantornya, Jakarta, Kamis Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengomentari adanya gugatan terhadap UU Pemilu yang saat ini sedang berproses di MK, yang mana penggugatnya meminta sistem pemilihan caleg diubah dari proporsional terbuka menjadi proporsional tertutup. Menurut Hasyim saat itu, ada kemungkinan MK mengabulkan gugatan tersebut.

Sistem pemilu proporsional tertutup pernah diterapkan pada Pemilu 1955, pemilu pada era Orde Baru, dan Pemilu 1999. Sistem pemilu kemudian berubah menjadi proporsional terbuka sejak Pemilu 2009 atau setelah adanya putusan MK pada 2008.Dalam sistem proporsional terbuka, pemilih dapat mencoblos partai politik ataupun caleg yang diinginkan.

"Sejak itu, rakyat diberi kesempatan untuk bisa mengenal, memilih dan menetapkan wakil mereka secara langsung orang per orang. Tidak lagi tertutup, tidak lagi menyerahkan sepenuhnya hanya melalui kewenangan partai politik semata," kata Kahar, Selasa . Atas dasar itu, delapan fraksi di DPR menyatakan tiga sikap. Pertama, mereka akan terus mengawal pertumbuhan demokrasi Indonesia tetap ke arah yang lebih maju. Kedua, meminta MK untuk tetap konsisten dengan Putusan MK 22-24/PUU-VI/2008.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Delapan Fraksi di DPR Kecuali PDIP Ingatkan MK Soal Sistem Proporsional dalam Pemilu |Republika OnlineDelapan Fraksi di DPR Kecuali PDIP Ingatkan MK Soal Sistem Proporsional dalam Pemilu |Republika OnlineDelapan fraksi di DPR menginginkan MK mempertahankan sistem proporsional tertutup.
Read more »

Perpu Cipta Kerja, Mahfud Md: Kalau Tak Jadi Menteri Saya Ikut KritikPerpu Cipta Kerja, Mahfud Md: Kalau Tak Jadi Menteri Saya Ikut KritikMahfud MD menyebut hal yang bisa diperdebatkan dari Perpu Cipta Kerja adalah isinya, bukan prosedur penerbitannya.
Read more »

Ramai-ramai Taipan Beli Balik Saham Emitennya, Ada Apa Nih?Ramai-ramai Taipan Beli Balik Saham Emitennya, Ada Apa Nih?Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat, setidaknya terdapat tiga nama besar emiten raksasa RI yang tercatat melakukan pembelian saham
Read more »

Gempa M 5,2 Jayapura, Warga Ramai-ramai Mengungsi gegara Takut TsunamiGempa M 5,2 Jayapura, Warga Ramai-ramai Mengungsi gegara Takut TsunamiSejumlah warga di Jayapura, Papua ramai-ramai mengungsi usai gempa M 5,2 malam ini. Para warga khawatir terjadi tsunami usai air laut surut akibat gempa. Via: detik_sulsel
Read more »

Ramai-ramai Turunkan Banderol, Ini Harga Terbaru BBM Pertamina, Shell, VIVO dan BP-AKRRamai-ramai Turunkan Banderol, Ini Harga Terbaru BBM Pertamina, Shell, VIVO dan BP-AKRBerdasarkan pantauan di wilayah Jakarta, sebagian penyedia Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum beberapa hari lalu menurunkan banderol bahan bakar minyak alias BBM mereka..
Read more »

Ramai-Ramai Selundupkan BBM BersubsidiRamai-Ramai Selundupkan BBM BersubsidiDemi keuntungan pribadi, 13 orang ini selundupkan BBM bersubsidi, banyak banget.
Read more »



Render Time: 2025-03-09 03:03:00