Self-healing kerap beriringan dengan burnt-out atau lelah akibat tuntutan situasi.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Psikolog klinis lulusan Universitas Gadjah Mada Zahrah Nabila Putri mengatakan mengapresiasi diri sendiri dalam upaya penyembuhan diri, self-healing, sesuai dengan hal yang disukai adalah hal yang wajar. Tindakan tersebut namun harus diimbangi dengan refleksi diri. Tanyakan ke diri sendiri apakah self-healing tersebut bermanfaat bagi diri.
Baca Juga "Ketika kita paham kalau self-healing bisa untuk dijadikan dukungan dari diri untuk menghadapi burnt-out, harapannya tentu kegiatan itu bisa menjadi support. Bicara soal batasan, itu adalah pertanyaan untuk diri sendiri, apakah kita menerima atau menolak untuk menghadapi stres kita," ujarnya menambahkan.
Namun, lanjut dia, setiap orang memiliki fondasi yang berbeda. Ada yang sudah cukup kuat, dan ada pula yang masih berusaha membangun pijakannya. Dengan paparan informasi yang cepat, tentu akan banyak"serangan" yang menggoda di dalam proses tersebut.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
IPSO 'Self Service', Layanan Cuci Baju Sendiri dengan KoinBisnis laundry atau penatu dengan konsep self-service mulai banyak ditemukan di Indonesia, biasanya pelanggan dapat menggunakan satu mesin hanya untuk
Read more »
934 WNI Jadi Korban Penipuan |em|Online |/em|Kerja di Luar Negeri |Republika Online934 WNI jadi korban penipuan online di lima negara di kawasan Asia Tenggara
Read more »
Bus |em|KPK Jelajah Negeri |/em|Singgah di Tangerang Selatan |Republika OnlineBus KPK Jelajah Negeri telah berkeliling ke 27 kota yang ada di Jawa dan Bali.
Read more »
Kekurangan Vitamin D, Jangan Heran Kalau Kena |em|Restless Legs Syndrome|/em| |Republika OnlineDorongan menggerakkan kaki di malam hari bisa jadi pertanda kekurangan vitamin D.
Read more »