Kinerja Dianggap Tak Memuaskan, Akademisi: Faktanya Kejagung Berani Ungkap Mega Korupsi Sindonews BukanBeritaBiasa .
JAKARTA - Penilaian lembaga survei yang menyebut kinerja Kejaksaan tidak memuaskan dinilai berbanding terbalik dengan fakta yang ada. Pasalnya, sejumlah kasus berani diungkap oleh korps Adhyaksa itu.
Syakur mengatakan, kondisi ini adalah sebuah potret bahwa kejaksaan saat ini berani. Beberapa kasus besar diungkapnya."Itu kasus monumental yang besar yang merugikan negara bisa diungkap. ASABRI, Jiwasraya, sebelumnya tidak, itu kenapa," kata Syakur.Ia menyebut Kejaksaan adalah lembaga negara bekerja yang terikat pada undang-undang yang seringkali dalam pelaksanaannya silent .
Konsekuensinya adalah tidak semua harus diekspos kepada masyarakat."Sebelum ada putusan inkrah, kasus tidak boleh diekspos. padahal ini ranah Kejagung, sedangkan setelah inkrah itu wilayah institusi lain dalam hal ini MA," ujarnya.Dengan kondisi seperti itu cukup sulit bagi Kejagung mengekspose keberhasilan sebagai institusi. Karena tidak bisa lepas dari kinerja lembaga lain.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ngopi di Gelas Kertas Ternyata Bisa Membahayakan LingkunganGelas kertas banyak dianggap lebih ramah lingkungan dibandingkan gelas plastik untuk ngopi. Faktanya, anggapan itu tak sepenuhnya benar.
Read more »
Pukat UGM: Remisi Napi Korupsi Bisa Hilangkan Efek JeraPukat UGM menyebut pemberian remisi kepada narapidana kasus korupsi tak bisa dibenarkan mengingat korupsi masuk kategori kejahatan luar biasa.
Read more »
Trailer Ungkap Alasan Eternals Tak Lawan Thanos di EndgameMarvel Studios merilis trailer kedua sekaligus terakhir untuk film Eternals pada Kamis (19/8).
Read more »
Ujian Pandemi Jadi Momen ReflektifAda yang berbeda pada pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo di Sidang MPR. Topik pemberantasan korupsi dan penegakan HAM tak lagi muncul. Riset AdadiKompas
Read more »
Beda dengan Gatot Nurmantyo, MAKI Nilai Korupsi Orba-Sekarang Sama BuruknyaMAKI tak sepakat dengan pernyataan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang menilai korupsi saat ini lebih buruk dibandingkan yang terjadi pada masa Orde Baru.
Read more »