Ekonom: Pemerintah Jangan Kebanyakan Pakai APBN untuk Pembangunan Ibu Kota Baru
Bisnis.com, JAKARTA - Center of Reform on Economics Indonesia menyarankan pemerintah agar tidak memaksakan diri mengalokasikan terlalu banyak anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara untuk membangun Ibu Kota Negara .
Apalagi, kata Akhmad, dalam UU Nomor 3 tahun 2022 tidak membatasi bahwa pemindahan ibu kota perlu dilakukan dalam satu tahun, melainkan secara bertahap. "Pembangunan IKN itu bukan sesuatu yang darurat. Pembangunan IKN itu sesuatu yang long term, yang sifatnya sangat panjang. Filosofinya beda banget, visi kedaruratan dan visi membangun ibu kota baru," kata dia dalam webinar, dikutip Rabu .
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bagaimana Pemerintah Mengalokasikan Anggaran IKN dalam APBN 2023 - Berita Utama - koran.tempo.coPemerintah mengalokasikan Rp 30 triliun dalam APBN 2023 untuk anggaran IKN Nusantara. Kucuran anggaran negara bakal lebih besar jika terjadi cost overrun dalam pembangunan istana negara dan infrastruktur dasar di ibu kota baru. KoranTempo
Read more »
Ekonom Senior Indef: Pelaku Usaha Masih Sulit Ambil Pendanaan Berkelanjutan |Republika OnlinePelaku usaha harus penuhi standar internasional layak dapat pendanaan berkelanjutan.
Read more »
Anggaran IKN Mengucur, Apa Dampaknya pada Defisit APBN - Berita Utama - koran.tempo.coAlokasi anggaran IKN akan mempersempit ruang fiskal pemerintah. Pemerintah masih cenderung memprioritaskan belanja infrastruktur dibanding belanja sosial. KoranTempo
Read more »
Ekonom: Subsidi BBM Lebih Tepat Diberikan Langsung ke IndividuSubsidi yang diberikan kepada komoditas dinilai punya kemungkinan bocor yang sangat besar dan sulit dikendalikan sehingga sebaiknya diberikan langsung ke individu....
Read more »
Tarif PPN Naik Saat Ekonomi Baru Pulih, Ekonom: Sangat Disayangkan...Ekonom menyayangkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) jadi 11% berlaku di tengah ekonomi yang baru mulai bergerak usai dihantam pandemi COVID-19, padahal...
Read more »