Warga bisa memelihara ular sanca maupun biawak hasil tangkapan petugas Damkar Depok.
REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK–Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok mempersilakan warga untuk mengadopsi hewan liar hasil kegiatan evakuasi di wilayahnya. Bagi masyarakat yang berminat, Damkar mempersilakan untuk datang langsung ke Unit Pelaksana Teknis Damkar di 11 kecamatan se-Kota Depok.
Dia menjelaskan, hewan liar yang biasa diadopsi oleh masyarakat, antara lain ular sanca dan biawak. Pasalnya, hanya kedua hewan itu yang bisa dirawat dan tidak terlalu berbahaya."Kalau monyet kami lepas dan kembalikan ke habitat asalnya atau ke hutan," ucap Welman.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Petugas Damkar Rela Nyebur dan Obok-obok Kali Kota Tua demi Cari Ponsel WargaHP seorang warga terjatuh ke kali di Kota Tua, Jakbar. Warga lalu lapor ke damkar untuk meminta bantuan. Damkar terjun dan obok-obok kali lebih dari 30 menit.
Read more »
Dinas Bina Marga DKI Sebut Skywalk Kebayoran Bukan JPO, Warga yang Melintas Dikenakan TarifKepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan bahwa Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dibangun bukan sebagai Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).
Read more »
Anak dengan Luka Bakar Diduga Dianiaya Ibu Kandung Ditemukan Warga Depok di Pinggir RelWarga Kampung Belimbing, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, menemukan anak yang mengalami luka bakar di Punggung. Anak tersebut berinisial A (12) itu diduga korban penganiayaan oleh ibu kandungnya.
Read more »
Anak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2Anak korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ini mengalami luka bakar 27 persen atau grade 2. RV diduga disiram air panas oleh ibunya sebelum diusir dari rumah.
Read more »
Warga Evakuasi Bocah Korban Kekerasan di Depok ke Rumah Sakit - tvOneBocah terlantar dengan kondisi penuh luka di tubuh ditemukan warga di Kelurahan Kampung Sawah, Depok, Jawa Barat. - tvOne
Read more »
Kasus GGAPA Terjadi Lagi, Dinkes DKI Imbau Stop Gunakan Obat SiropDinas Kesehatan DKI Jakarta meminta agar warga mencegah penggunaan obat sirup sementara.
Read more »