Dua pemuda berinisial SNH, 30, asal Ngawen, Muntilan dan ES, 36, warga Banyudono, Dukun diamankan Polsek Muntilan. Keduanya terbukti terlibat jual beli obat petasan sebanyak 8,1 kilogram.
Kapolsek Muntilan AKP Abdul Muthohir menerangkan, SNH ditangkap pada Sabtu lalu di rumahnya. Ia kedapatan menyimpanobat petasan sebanyak 8,1 kilogram. “Terdiri dari 11 bungkus, 7 diantaranya kemasan satu kilogram, dua lainnya kemasan 500 gram dan 0,5 ons,” terangnya Rabu .
Berdasarkan pengembangan penyelidikan, SNH mengakui obat petasan yang dia beli dari ES. Sebelumnya, dibeli dalam bentuk bahan mentah dan hendak meracik sendiri. “Kemudian kita menangkap terlapor 2 di rumahnya juga. Dan dia mengakui kalau bahan peledak itu dibeli melalui toko online,” tandasnya. Kapolsek Muntilan AKP Abdul Muthohir menerangkan, SNH ditangkap pada Sabtu lalu di rumahnya. Ia kedapatan menyimpanobat petasan sebanyak 8,1 kilogram.
Berdasarkan pengembangan penyelidikan, SNH mengakui obat petasan yang dia beli dari ES. Sebelumnya, dibeli dalam bentuk bahan mentah dan hendak meracik sendiri. “Kemudian kita menangkap terlapor 2 di rumahnya juga. Dan dia mengakui kalau bahan peledak itu dibeli melalui toko online,” tandasnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Beli 8 Kg Obat Mercon dari Online ShopRADARSEMARANG.ID, Mungkid - Dua pemuda berinisial SNH, 30, asal Ngawen, Muntilan dan ES, 36, warga Banyudono, Dukun diamankan Polsek Muntilan. Keduanya terbukti terlibat jual beli obat petasan sebanyak 8,1 kilogram. Kapolsek Muntilan AKP Abdul Muthohir menerangkan, SNH ditangkap pada Sabtu (1/4)
Read more »
Tahu Pelaku, Warga Tiris yang Rumahnya Dilempar Mercon Cabut LaporanKorban pelemparan mercon di Dusun kramat, Desa Jangkang, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo mencabut laporannya.
Read more »
Warga Ramai Datangi Rumah Dukun Pengganda UangWarga berdatangan ke rumah Slamet Tohari untuk melihat dukun pengganda uang yang melakukan pembunuhan 12 orang.
Read more »
12 Korban Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Warga Luar JatengKapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi menjelaskan, 12 korban dukun pengganda uang di Banjarnegara, semuanya warga luar Provinsi Jateng. - Halaman 1
Read more »
Empat Warga Lampung Jadi Korban Dukun Pengganda Uang, Pergi ke Jawa Sejak Tahun 2021Empat warga Kabupaten Pesawaran, Lampung, menjadi korban Slamet Tohari (45), dukun pengganda uang asal Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Mereka diketahui pergi ke Jawa sejak tahun 2021. Nusantara AdadiKompas
Read more »