Waspada Hepatitis Akut, Dinkes Klaten Siapkan SE untuk Pencegahan

South Africa News News

Waspada Hepatitis Akut, Dinkes Klaten Siapkan SE untuk Pencegahan
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 51%

KLATEN – Jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten menyiapkan surat edaran (SE) terkait kewaspadaan terhadap penyakit hepatitis akut. Hal itu sebagai tindaklanjut keluarnya SE Sekda Provinsi Jawa Tengah pada Sabtu (7/5) lalu yang saat ini sudah dibuat drafnya.

Jajaran Dinas Kesehatan Klaten menyiapkan surat edaran terkait kewaspadaan terhadap penyakit hepatitis akut. Hal itu sebagai tindaklanjut keluarnya SE Sekda Provinsi Jawa Tengah pada Sabtu lalu yang saat ini sudah dibuat drafnya.

”Kami imbau untuk tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat . Hindari untuk berganti-ganti alat makan dulu. Begitu juga menghindari tempat makan sementara waktu yang mencucinya alatnya tidak bersih,” imbuh Anggit. ”Tetap kami lakukan antisipasi terhadap hepatitis akut ini. Salah satunya dengan meningkatkan daya tahan tubuh anak-anak. Selalu saya berikan vitamin secara berkala,” ucap Dewi.

”Untuk kabupaten telah menyiapkan SE sekda yang embrionya dari SE sekda provinsi. Hal ini sudah saya kosultasikan dengan pak sekda. Jadi SE terkait kewaspadaan hepatitis akut sudah kami buatkan formatnya dan terdapat lampirannya,” jelas Sekretaris Dinkes Klaten Anggit Budiarto, Senin . Dia mengungkapkan, sampai saat ini di Kota Bersinar belum ada laporan yang masuk terkait hepatitis akut. Meski begitu, pihaknya telah menggerakan jajaran petugas di 34 puskemas untuk mengantisipasi. Mengingat gejalanya hampir sama dengan penyakit hepatitis pada umum.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

jawapos /  🏆 35. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Getuk Yoko, Oleh-Oleh Khas Klaten yang Ramai Diburu Orang saat LebaranGetuk Yoko, Oleh-Oleh Khas Klaten yang Ramai Diburu Orang saat LebaranGetuk Yoko menjadi salah satu oleh-oleh khas Klaten yang banyak diburu pembeli saat libur Lebaran 2022.
Read more »

Afip Amrizal Basri, Penggerak Petani Milenial di KlatenAfip Amrizal Basri, Penggerak Petani Milenial di KlatenKLATEN - Terlahir dari keluarga petani, membuat Afip Amrizal Basri, 25, warga Desa Bono, Kecamatan Tulung, Klaten akrab dengan sektor pertanian. Mulai dari merawat ternak, hingga kini mengolah sawahnya dengan pupuk organik buatan sendiri.
Read more »

Eks-Pabrik Karung Delanggu Dijual, Pemkab Klaten: Belum Cagar BudayaEks-Pabrik Karung Delanggu Dijual, Pemkab Klaten: Belum Cagar BudayaKabid Kebudayaan Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, Yuli Budi Susilowati, mengatakan eks Pabrik Karung Goni belum memilik surat keputusan (SK) cagar budaya.
Read more »

Tak Ada WFH, Semua ASN Klaten Masuk Kerja Mulai Senin BesokTak Ada WFH, Semua ASN Klaten Masuk Kerja Mulai Senin BesokSeluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Klaten kembali masuk ke kantor pada Senin (9/5/2022).
Read more »

Heboh Baliho Ajakan Nikah di Klaten, Begini Respons PemkabHeboh Baliho Ajakan Nikah di Klaten, Begini Respons PemkabBaliho besar di simpang lima Plasa Klaten/Matahari, Kecamatan Klaten Tengah menarik perhatian karena berisi ajakan menikah.
Read more »

Asal Usul Nama Getuk Yoko Klaten, Ternyata Begini CeritanyaAsal Usul Nama Getuk Yoko Klaten, Ternyata Begini CeritanyaGetuk Yoko menjadi salah satu oleh-oleh khas di Klaten, di balik penamaan kudapan itu, ada cerita yang melatarbelakanginya.
Read more »



Render Time: 2025-03-13 21:55:15