Fenomena pergerakan tanah hingga kemarin masih terjadi.
REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Warga yang bermukim dekat ‘mahkota’ longsor dan memutuskan Jalan Arjuna, di wilayah Dusun Bandungan, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, diminta tetap waspada.
Ia mengatakan, Dinas ESDM Jateng telah melakukan upaya pengamatan dan penelitian. Setelah sekian kali melakukan pengamatan hampir setahun lalu untuk melihat pemicunya, tenyata jauh di kaki lereng longsoran ini ada sungai. Yang kedua, kejenuhan itu kemudian memunculkan air di permukaan batuan. “Itulah yang kemudian masih terus terjadi pergerakan tanah,” jelasnya.
“Makanya, tadi saya minta agar masyarakat berhati-hati untuk menjaga drainasenya agar tidak banyak mengimbuh air dan sekaligus tetap waspada karena ancaman longsor bisa saja terjadi,” tegasnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Fenomena Kucing Liar di Sekitar Jalan Tol, Pengemudi Harus Bagaimana?Kucing liar yang berada di tengah-tengah jalan tol umumnya karena kebingungan.
Read more »
Penjelasan BPPTKG Soal Benda Bercahaya Lintasi Gunung Merapi |Republika OnlineFenomena tersebut terpantau pada 24 Januari 2023, sekitar pukul 01.30 WIB.
Read more »
Pemkab Cianjur Siapkan Bantuan Modal Usaha bagi Warga Relokasi |Republika OnlineLangah itu sebagai upaya pemulihan ekonomi warga korban gempa terutama warga relokasi
Read more »
Warga Yordania protes pembunuhan warga Palestina oleh Israel di JeninRibuan warga Yordania mengambil bagian dalam unjuk rasa di Amman, Yordania, Jumat (27/1), untuk memprotes pembunuhan warga Palestina oleh pasukan Israel di ...
Read more »
Jadi Tuan Rumah F1H2O, Ini 8 Tempat Wisata Sekitar Danau Toba Paling Keren!Menonton ajang balap F1H2O di Danau Toba tak lengkap rasanya bila tak menikmati keindahan alam di sana. Berikut rekomendasi lokasi wisata keren di Danau Toba. Via: detiksumut_
Read more »
Fenomena Mengemis Online, Kemenag Bereaksi KerasFenomena mengemis online yang marak terjadi di media sosial mendapat tanggapan serius dari Kementerian Agama (Kemenag).
Read more »