Manajemen Senica disebut meminta pemain untuk menggunakan dana pribadi saat menjalani laga tandang. GarudaDiRantau
menyebutkan, utang Senica hingga saat ini ternyata belum mengalami penurunan, dan masih berkisar di angka satu juta euro. Perubahan manajemen pun belum memberikan dampak signifikan. Bahkan sumber dalam Senica menyebutkan, para pemain sudah tidak menerima gaji sejak September lalu.
“Mereka tidak akan menerima tunjangan perumahan atau makanan. [Walau begitu] Pemilik tetap menyatakan ambisi mereka untuk menyelesaikan liga dengan menjunjung harga diri.”
We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more: