Upacara Mapeed Sate Tungguh digelar oleh Desa Adat Tiga yangbterdiru dari Desa Adat Tegaltamu, Desa Adat Dlod Tukad, dan Desa Adat Jero Kuta di desa Batubulan, Gianyar. Upacara itu telah dimulai pada Kamis (6/4) dan berlangsung tiga hari hingga Sabtu (8/4).
Untuk diketahui, upacara Mapeed Sate Tungguh merupakan rangkaian dari Karya Padudusan Alit lan Mupuk Pedagingan di Pura Puseh Desa Adat Tiga yang puncaknya berlangsung pada Purnama Kedasa, Rabu .
Bendesa Adat Tegaltamu, I Nyoman Sudarta menjelaskan, di desa Batubulan Gianyar terdapat 16 Banjar. Dari 16 Banjar itu terbagi ke dalam tiga desa adat. “Tiga Desa Adat ini masing-masing memiliki Pura Bale Agung dan Pura Dalem. Namun hanya memiliki satu Pura Puseh. Inilah disebut Pura Puseh Desa Adat Tiga,”ungkap pria berusia 58 tahun itu pada Jumat .
Dijelaskannya bahwa berdasarkan penuturan dari para penglingsir, Karya Agung pertama kali digelar di pura tersebut dilakukan sekitar tahun 1949. Dan sebelum 2023 kali ini, upacara serupa berlangsung tahun 2010.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Griya Idola Industrial Park Kembali Gelar Kegiatan Donasi di CikupaDonasi diberikan kepada perwakilan 13 RT dari Desa Bitung Jaya dan Desa Dukuh Kecamatan Cikupa.
Read more »
Longsor di Ciamis, Jalan Desa di Pasir Tamiang Sempat Tertutup, 3 Rumah Warga Terancam - Tribunjabar.idAkibat tertimbun jalan desa di Blok Lamping tersebut, ruas tidak bisa dilewati. Mobil dari arah Padamulya menuju Pasir Tamiang harus memilih jalan alternatif ke Cigorowong yang jaraknya dua kali lebih jauh. (ld)
Read more »
Bule Rusia Berfoto tak Senonoh di Gunung Agung Disanksi Adat dan Deportasi, TegasBule Rusia yang nekat berfoto tak senonoh di Gunung Agung disanksi adat, setelah itu dideportasi Kantor Imigrasi Ngurah Rai ke luar dari Bali
Read more »
Gubernur Kalteng: Gebyar Ramadhan perkuat kecintaan Alquran |Republika OnlineGebyar Ramadhan ini diinisiasi oleh Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah.
Read more »
Kanada Sepakat Beri Kompensasi Rp258 Triliun untuk Anak-anak Masyarakat AdatPemerintah Kanada dan sekelompok masyarakat adat menyepakati kompensasi senilai C$23,34 miliar atau sekitar Rp 258 triliun untuk anak-anak dan keluarga First Nations.
Read more »