Uniknya Liga Konferensi Eropa, PAOK dan Bodo Bisa Bertemu di Final

Ada dua klub bernama unik yang tampil di perempatfinal Liga Konferensi Eropa. Menariknya, PAOK FC dan Bodo/Glimt bisa bertemu di final.

sudah memasuki babak akhir. Tentunya menarik melihat siapa juara perdana di kompetisi kasta ketiga Eropa ini.

Karena merupakan kompetisi klub kasta ketiga, ada sejumlah klub bernama unik. Termasuk tim-tim yang kini tengah berjuang di perempatfinal. dan Bodo/Glimt dari Norwegia.PAOK dalam bahasa Medan berarti bodoh. Makna yang sama juga ada dalam bahasa Cirebon. Hal tersebut tentunya sama dengan bodo yang berarti tidak pintar.

Menariknya dalam undian perempatfinal pada 18 Maret 2022, PAOK dan Bodo berada dalam jalur berbeda. Jika mulus, dua klub"tidak pintar" ini bisa bertemu di final. Leg pertama Liga Konferensi Eropa baru saja berakhir, dini hari tadi. PAOK dan Bodo mendapat hasil berbeda.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

VIVAbola /  🏆 30. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Beto Goncalves Rindu Suporter, Bicara Beda Liga 1 dan Liga 2Pada musim 2021-2022 Beto bermain di dua kasta berbeda sepak bola Indonesia. Apa bedanya main di Liga 1 dengan di Liga 2?
Read more »

Liga Champions: Ketika Gareth Bale Jadi Kameo di Tengah Malam Indah Benzema...Gareth Bale akhirnya kembali merumput bersama Real Madrid. Ia tampil sebagai pemain pengganti pada laga kontra Chelsea di Liga Champions.
Read more »

Villarreal Hentikan Rekor Tandang Bayern di Liga ChampionsRekor tidak terkalahkan Bayern Munich dalam laga tandang Liga Champions terhenti di markas Villarreal. Die Roten menyerah 0-1 di tangan The Yellow Submarine.
Read more »

Kejutan Perempat Final Liga Champions: Villarreal vs Bayern Munchen 1-0Villarreal berhasil mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 1-0 dalam leg pertama babak perempat final Liga Champions.
Read more »

Pratama Arhan Belum Dapat Menit Bermain, PSIS Memahami Standar Tinggi Liga JepangCEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, memahami kenyataan Pratama Arhan belum mendapatkan kepercayaan mentas di klub anyarnya, Tokyo Verdy.
Read more »