Rusia nyatakan telah merebut Kherson, ibu kota Kherson Oblast, namun Ukraina mengatakan pasukannya masih terus melakukan perlawanan. UkraineRussia
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy berbicara selama wawancara dengan Reuters di Kiev, Ukraina, 1 Maret 2022. Kiev/Kharkiv - Rusia pada Rabu mengatakan telah merebut Kherson, ibu kota Kherson Oblast, namun Ukraina mengatakan pasukannya masih terus melakukan perlawanan.
Negara-negara Barat khawatir Rusia akan mengubah taktik dengan serangan yang lebih masif untuk merebut kota-kota yang semula mereka anggap mudah untuk ditaklukkan. Atap kantor polisi di pusat kota itu runtuh ketika dilalap api. Otoritas mengatakan 21 orang tewas dalam serangan udara dan hantaman roket dalam 24 jam terakhir, dan empat lagi ditemukan tewas pada Rabu pagi.
Sementara itu, Moskow semakin terisolasi secara ekonomi dan diplomatik sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan "operasi militer khusus" ke Ukraina pekan lalu. Rusia mengatakan telah mengirim delegasi untuk perundingan putaran kedua di dekat perbatasan Belarus, tapi Presiden Zelenskiy mengatakan Rusia perlu menghentikan pengeboman jika ingin melanjutkan perundingan.
Zelenskiy, saat mengabarkan situasi terkini negaranya mengatakan bahwa serangan itu adalah bukti bahwa Rusia "tidak tahu apa-apa soal Kiev, tentang sejarah kami. Namun mereka semua diperintahkan untuk menghapus sejarah kami, menghapus negara kami, menghapus kami semua."
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Militer Rusia Klaim Telah Ambil Alih Kota Kherson UkrainaTentara Rusia pada Rabu (2/3/2022), mengeklaim telah menguasai Kota Kherson di Ukraina selatan. Global JernihkanHarapan
Read more »
Thomas Tuchel Marah Terus-terusan Ditanya tentang Konflik Rusia-UkrainaPelatih Chelsea, Thomas Tuchel, marah saat terus-terusan ditanya tentang konflik Rusia-Ukraina.
Read more »
Rusia Bombardir Kyiv dari Udara, Tugu Holocaust HancurSerangan Rusia masih terus berlanjut di Ukraina, Rabu (1/3/2022) waktu setempat.
Read more »
'Saya Tak Mau Keluarga Saya Tewas, Mereka Penjajah dan Harus Dimusnahkan' | merdeka.comPasukan Rusia terus bergerak maju memasuki Ukraina. Warga sipil dengan sukarela membantu tentara Ukraina melawan pasukan Rusia.
Read more »