Pengungsi Afganistan singgah dulu di UEA sebelum menetap di negara lain.
REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Uni Emirat Arab telah setuju menampung 5.000 warga negara Afghanistan untuk dievakuasi selama 10 hari. Kementerian Luar Negeri UEA mengatakan, proses ini merupakan permintaan Amerika Serikat dalam perjalanan mereka ke negara ketiga.
Kementerian Luar Negeri UEA mengatakan pengungsi akan dijamu selama 10 hari. Sejauh ini, Dubai telah memfasilitasi evakuasi 8.500 orang dari Kabul dengan pesawatnya dan melalui bandaranya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Top 3 Dunia: Taliban Ajak Pilot Bergabung, Presiden Ashraf Ghani di UEATop 3 Dunia mulai dari Taliban mengajak pilot dan tentara bergabung, warga diminta bekerja lagi dan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani di UEA.
Read more »
Tata Cara Pelelangan PLTS Skala Besar, RI Bisa Contek UEA hingga BrazilIndonesia bisa belajar pada keberhasilan sejumlah negara yang menerapkan tata cara pelelangan (auction) untuk PLTS skala besar, di antaranya India, Brasil, dan...
Read more »
Presiden Ashraf Ghani Ingin Pulang ke Afghanistan Usai Kabur ke UEAMantan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, mengatakan ingin kembali dan menyatakan dukungan untuk perundingan antara Taliban dengan pejabat tinggi Afghanistan.
Read more »
Presiden Afghanistan Ashraf Ghani Berada di UEAPresiden Afghanistan Ashraf Ghani berada di Uni Emirat Arab atau UAE setelah melarikan diri dari Afghanistan awal minggu ini ketika Taliban mengambil alih kendali, demikian kata Uni Emirat Arab pada Rabu (18/8). “Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Uni Emirat Arab bisa...
Read more »
Erdogan Minta Eropa Tanggung Jawab atas Migran Afghanistan |Republika OnlineRibuan warga Afghanistan berupaya meninggalkan negaranya usai Taliban berkuasa
Read more »
Taliban Desak Warga tak Tinggalkan Afghanistan |Republika OnlineTaliban mengambil alih Afghanistan akhir pekan lalu.
Read more »