Bagian samping tutup bak sampah di kawasan city walk Jl Slamet Riyadi Solo sudah setahun hilang dan membuat bak tak mampu menampung sampah dengan baik.
Bak sampah berwarna cokelat keemasan itu tampak tak berfungsi menampung sampah dalam jumlah banyak. Terlihat masih ada beberapa sampah berupa plastik bekas minuman dan daun kering.Salah satu karyawan The Gade di Jl Slamet Riyadi, Tyo, 26, mengatakan sudah setahun lebih tutup sampah itu hilang. Awalnya masih ada dengan kondisi rusak, tetapi masih bisa difungsikan.
“Awal-awalnya udah hampir rusak, tapi masih bisa [menampung sampah]. Lama-lama udah enggak ada sendiri,” ucapnya saat ditemuiTyo juga mendengar kabar dari warga sekitar bahwa penutup bak sampah yang terbuat dari besi di city walk Solo itu diambil orang. “Dulu warga sini pernah cerita tutupnya sengaja dirusak dan diambil,” ucapnya.Penuturan senada disampaikan pedagang hik di sekitar lokasi bak sampah tersebut, Roni, 36.
“Pas baru-barunya itu masih lengkap semua, satu per satu hilang, hari ini satu hilang besoknya yang satunya lagi. Padahal eman itu tempat sampahnya kokoh,” ujarnya kepadaWarga sekitar, Gunawan, 43 menambahkan untuk soal kebersihan di kawasan itu memang baik. Tapi tempat sampah memang cepat rusak dan tidak pernah awet.Gunawan menambahkan bukan hanya bak sampah di depan Restoran The Gade, Solo, yang rusak tapi hampir seluruh tempat sampah serupa di sepanjang city walk raib.
“Bukan hanya di situ, banyak di ujung sana sampai sana hilang semua, awalnya ya memang sudah rusak-rusak, lama-lama ya hilang sendiri,” paparnya., kondisi city walk memang terlihat bersih. Namun tempat sampah yang tidak mampu menampung membuat beberapa sampah seperti sedotan jatuh ke berserakan. Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Grup Telegram"Solopos.com Berita Terkini". Klik linkSolopos.com Berita Terkini
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Tongkang nyaris tenggelam angkut kontainer di Karimun sudah dipindahKepala Kantor Badan SAR Nasional Tanjungpinang, Slamet Riyadi, menyatakan, kapal tongkang bermuatan kontainer yang nyaris karam di perairan ...
Read more »
Article headlineGELORA.CO - Belum lama ini Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, membeberkan fakta ironis tentang kondisi BUMN yang diperkirakan rugi bes...
Read more »
Area Parkir Graha Saba Buana Solo Banjir Karanganyar Bunga, Dari Siapa?Area parkir Graha Saba Buana Solo, Jawa Tengah penuh dengan karangan bunga ucapan selamat untuk pernikahan adik Jokowi, yakni Idayati, dan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman.
Read more »
Koalisi, Kala Singa Tak Berdaya Menghadapi Sekawanan HienaSeperti padang sabana, arena politik juga adu kuat, adu cepat, adu siasat. Siapa cepat dia hebat, siapa cepat dia dapat, siapa bersiasat dia melesat.
Read more »
Olah Plastik Jadi BBM Alternatif, Bank Sampah Bantul Ini Cuan Jutaan Tiap BulanBank Sampah Gerbang Pilah di Bantul mampu menyulap sampah plastik menjadi bahan bakar pengganti minyak tanah hingga meraup omzet Rp 5-6 juta per bulan.
Read more »
Mengolah Sampah Plastik Jadi Minyak, Warga di Bantul Ini Tak Buang Sampah ke TPST PiyunganAdalah salah 1 dosen Universitas Janabadra Yogyakarta yang menawarkan alat pengolah sampah plastik jadi minyak tanah.
Read more »