Banjir bandang menewaskan sedikitnya 14 orang yang tinggal di tenda dan perumahan kontainer di seluruh wilayah yang dilanda gempa Turki pada Rabu (15/3/2023).
Ratusan ribu korban gempa Turki telah dipindahkan ke tenda dan rumah kontainer di seluruh wilayah bencana, yang meliputi 11 provinsi di tenggara Turki.
Pejabat Turki mengatakan banjir menewaskan 12 orang di Sanliurfa, sekitar 50 kilometer utara perbatasan Suriah. Dua orang, termasuk seorang anak berusia satu tahun, juga meninggal di dekat Adiyaman, di mana lima orang masih belum ditemukan.Gambar menunjukkan air menyapu mobil dan membanjiri perumahan sementara yang didirikan untuk korban gempa.
Erdogan telah mengeluarkan beberapa permintaan maaf publik sambil juga menekankan bahwa tidak ada negara yang dapat menangani dengan cepat bencana sebesar itu.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Banjir Besar Landa Provinsi yang Sebelumnya Dihantam Gempa di Turki, Kini 14 Orang TewasSedikitnya 14 orang tewas dalam peristiwa ini, dan semakin menambah penderitaan ribuan warga yang telah kehilangan tempat tinggal karena gempa bumi.
Read more »
Masjid-Masjid Ottoman di Yunani Diubah Jadi Museum, Sejarawan Turki Bereaksi Keras |Republika OnlineYunani terapkan kebijakan untuk hilangkan jejak Ottoman termasuk masjid
Read more »
LMI Salurkan Makanan dan Rancang Rumah Kontainer di Turki |Republika OnlineLMI dan HI memberikan makanan hot meal (cepat saji) kepada para korban
Read more »
Tokoh Senior Oposisi Turki Serukan Agar Presiden Edrogan Diadili |Republika OnlinePemeritahan Edrogan dinilai lambat dalam menangani gempa yang menguncang Turki.
Read more »
BSI Salurkan Rp 250 Juta untuk Korban Gempa Turki |Republika OnlineBSI dan BSI Maslahat berkomitmen memberikan dukungan terbaik kepada korban gempa.
Read more »