Tokoh Adat Sekanto Minta Warga Papua Relakan KPK Periksa Lukas Enembe Sindonews BukanBeritaBiasa .
Ketua Adat Sekanto Keerom Papua, Didimus Werare. Foto: Istimewa- Ketua Adat Sekanto Keerom, Papua, Didimus Werare meminta kepada masyarakat Papua untuk membiarkan KPK melakukan pemeriksaan terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe yang diduga terlibat dalam kasus Korupsi.
"Terkait kasus LE, kami sudah melihat sudah ada dua kali panggilan KPK. Namun LE tidak hadir, dan kami mendukung KPK untuk melakukan pemeriksaan terhadap Lukas Enembe secara profesional," katanya, Selasa . "KPK harus memeriksa Lukas Enembe beserta pejabat terdekatnya agar semua yang berkaitan dengan kasus korupsi dapat dihukum," ucap Didimus.
"Kami orang adat tidak akan melakukan intervensi, karena tidak mau ada pengorbanan yang sia-sia," tegas Ketua Adat Sekanto Keerom Papua ini.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Tokoh adat Papua minta MRP dan DPRP bantu fasilitasi KPKKetua Adat Suku Daiget dari Keerom Papua Servo Tuamis meminta Majelis Rakyat Papua (MRP) dan Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) menfasilitasi Komisi ...
Read more »
MRP dan DPRP Diminta Bantu Meredam Pendukukng Lukas EnembeTokoh adat Keerom Servo Tuamis meminta MRP dan DPRP ikut meredam pendukung Gubernur Papua Lukas Enembe. KetuaDewanAdat
Read more »
Pemrov Papua Resmikan Revitalisasi Anjungan Provinsi Papua di TMIPada acara tersebut hadir Sekretaris Daerah Papua M Ridwan Rumasukun didampingi oleh Kadis Penghubung yang juga sebagai Plt Kadispora Provinsi Papua Aleks Kapisa.
Read more »
MRP dan DPR Diminta Bantu Fasilitasi KPK, Agar Jemput Paksa Lukas Enembe Tidak Timbulkan KorbanJika pendekatan dengan tetua adat dan tokoh-tokoh Papua ini berhasil, menurut Servo Tuamis, KPK tidak perlu harus melakukan upaya paksa yang dapat berakibat menimbulkan korban jiwa.
Read more »
KPK Nilai Indonesia Tak Kekurangan Dokter untuk Obati Lukas EnembeGubernur Papua Lukas Enembe diketahui memiliki keinginan untuk bisa menjalani pengobatan di Singapura.
Read more »