Terkait Kasus Gangguan Ginjal Akut, BPOM Gandeng Komnas HAM

South Africa News News

Terkait Kasus Gangguan Ginjal Akut, BPOM Gandeng Komnas HAM
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 63 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 59%

BPOM menggandeng Komnas HAM untuk mendalami kasus gangguan ginjal akut pada anak karena menyangkut kejahatan obat.

Jakarta, Beritasatu.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan menggandeng Komisi Nasional Hak Asasi Manusia mengenai kasus gangguan ginjal akut pada anak. Kemenkes sejauh ini mencatat kasus gangguan ginjal akut mencapai 269 kasus dengan 157 di antaranya meninggal dunia.

"Dalam kesempatan kali ini saya juga mendapatkan tamu Munafrizal Manan Wakil Ketua Komnas HAM RI saya kira kebetulan yang memang hadir di BPOM untuk berdialog dikaitkan dengan kasus ini dan kami ajak sekalian terima kasih atas kesediannya," kata Kepala BPOM Penny K Lukito dalam konferensi pers “Informasi Keenam Hasil Pengawasan BPOM terkait Sirop Obat" di kantor BPOM, Kamis .

"Saya kira ini memang sangat penting karena aspek kejahatan kalau dikaitkan dengan kejahatan obat dan makanan itu kami menganggapnya memang bagian dari kejahatan kemanusiaan," tuturnya.Update Kasus Gangguan Ginjal Akut: 269 Kasus di 27 Provinsi Lebih lanjut Penny mengungkapkan, dugaan kejahatan kemanusiaan semakin kuat apabila nantinya terbukti ada pelanggaran dalam persyaratan atau kandungan racun pada produk dan ada hubungannya dengan kematian.

"Dan itu memang masih kita terus telusuri memang bahwa ada produk obat yang mempunyai konsentrasi di atas ambang batas persyaratan itu kita sudah temukan dan itu sudah kami umumkan dalam press conference sebelumnya," ucapnya.Saksikan live streaming program-program BTV di siniTAG: Gangguan Ginjal Gangguan Ginjal Akut Gangguan Ginjal Anak BPOM Komnas HAM

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Komnas HAM Diminta Tegas Nyatakan Kasus Pembunuhan Munir Pelanggaran HAM BeratTim ad hoc Komnas HAM mulai bekerja kirimkan surat pemberitahuan dimulainya penyelidikan pro justitia, menjadwalkan meminta keterangan berbagai pihak. Komnas HAM pun diminta tegas nyatakan kasus Munir pelanggaran HAM. Polhuk AdadiKompas
Read more »

Komnas HAM Nilai Minimnya Keterlibatan Masyarakat Adat dalam Kebijakan Negara Bentuk Pelanggaran HAM - Tribunnews.comKomnas HAM Nilai Minimnya Keterlibatan Masyarakat Adat dalam Kebijakan Negara Bentuk Pelanggaran HAM - Tribunnews.comKomnas HAM menilai protes yang datang baik dari Dewan Adat Papua, Majelis Rakyat Papua (MRP) ke Jakarta bukan hanya sekedar protes
Read more »

Tragedi Kanjuruhan, Komnas HAM Layangkan Surat Permintaan Keterangan ke FIFATragedi Kanjuruhan, Komnas HAM Layangkan Surat Permintaan Keterangan ke FIFAKomnas HAM bakal melayangkan surat permintaan keterangan terkait tragedi Kanjuruhan ke Federasi Sepak Bola dunia, yakni FIFA per Selasa (25.10.2022). Komisi Nasional...
Read more »

Daftar Lengkap 156 Obat Sirop yang Boleh Beredar KembaliDaftar Lengkap 156 Obat Sirop yang Boleh Beredar KembaliKementerian Kesehatan dan BPOM kembali memperbolehkan 156 merek obat sirop untuk beredar di pasaran, apa saja?
Read more »

Komisi IX Dorong Kemenkes dan BPOM Duduk Bersama |Republika OnlineKomisi IX Dorong Kemenkes dan BPOM Duduk Bersama |Republika OnlineAnggota Komisi IX meminta Kemenkes dan BPOM untuk evaluasi peredaran obat
Read more »

Kasus Gangguan Ginjal Akut Pada Anak di Indonesia Tinggi, KPCDI Soroti Peran BPOM - Tribunnews.comKasus Gangguan Ginjal Akut Pada Anak di Indonesia Tinggi, KPCDI Soroti Peran BPOM - Tribunnews.comKomunitas Pasien Cuci Darah Indonesia (KPCDI) Soroti peran dari BPOM di balik tingginya kasus misterius gangguan ginjal akut pada anak-anak.
Read more »



Render Time: 2025-02-26 23:04:27