Selama ini, kebijakan pemerintah masih berpihak pada impor.
Orang berjalan melintasi jalan utama di Jakarta, Indonesia, 28 November 2022. Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor IPB Profesor Didin S Damanhuri menyatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai di atas delapan persen.JAKARTA -- Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor IPB Profesor Didin S Damanhuri menyatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai di atas delapan persen.
Menurutnya para pelaku usaha lokal di berbagai daerah atau Usaha Mikro Kecil Menengah harus diberdayakan."Bagaimana menyusun kebijakan perekonomian yang selama ini selalu didominasi oleh impor," ujar dia kepada wartawan di sela Simposium dan Lokakarya Nasional
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
3 Menteri Bakal Hadiri Peluncuran NusantaranomicsSalah satu pendiri Lembaga kajian Ekonomi INDEF, Prof. Dr. Didin S. Damanhuri bakal meluncurkan buku, sekaligus gagasan sistem ekonomi Nusantaranomics untuk menyongsong Indonesia menjadi negara maju 2045.
Read more »
Airlangga Ungkap Pertumbuhan Ekonomi Maluku-Papua Capai 8,65%Untuk pertama kalinya pertumbuhan di wilayah Maluku-Papua jauh lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional.
Read more »
Cegah Stunting melalui Intervensi Gizi: Kawal dari Janin hingga Usia 2 TahunRADARSOLO.ID - Stunting merupakan sebutan bagi gangguan pertumbuhan pada anak. Penyebab utama stunting, salah satunya adalah kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan anak.
Read more »
Konsisten Dorong Transisi Energi, PLN Raih The Best Green Loan |Republika OnlinePLN dinilai memenuhi kriteria korporasi yang terapkan ESG
Read more »
Polisi Arab Saudi Tangkap 6 Orang Diduga Tikam dan Pukuli Warga |Republika OnlineArab Saudi gencar terapkan hukum untuk jamin keamanan masyarakat
Read more »
Pertumbuhan Properti Resindensial Melambat Kuartal IV/2022Pertumbuhan properti residensial pada kuartal IV/2022 melambat jika dibandingkan kuartal sebelummya yang mampu naik 13,58 persen.
Read more »