Pemilik toko kosmetik bernama Ria (25) asal Desa Langa, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, mengaku bahwa pil tersebut adalah obat eksimer dari seorang bos asal Aceh yang tinggal di Lhokseumawe. Regional JernihkanHarapan
menemukan ribuan pil pewarna putih yang juga dikemas dalam plastik klip. Ribuan pil ini dimasukkan di dalam plastik hitam.Melihat hal itu, Kang Dedi Mulyadi pun naik pitam. Ia tak habis pikir mengapa seorang pendatang seperti Rian menjual obat keras yang dapat merusak generasi muda.
“Minta maaf bukan sama saya, tapi sama orangtua yang hatinya hancur, sama orangtua yang anak-anaknya ngamuk di rumah karena ketagihan obat ini!” tegas Kang Dedi Mulyadi.pil eksimerSelain mendapati ribuan obat terlarang, Kang Dedi Mulyadi bersama petugas Satpol PP juga menemukan sebuah buku catatan transaksi.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Harga Beberapa Bahan Sayuran di Aceh, NaikCuaca yang tidak menentu itu sangat berpengaruh terhadap tanaman cabai, tomat, dan sayuran lainnya.
Read more »
Terancam Jadi Tersangka, Puluhan Mahasiswa di Aceh Kembalikan BeasiswaMahasiswa di Aceh penerima beasiswa tak cukupi syarat mulai mengembalikan dana yang diterima. Hal itu setelah polisi menyatakan mereka potensi jadi tersangka.
Read more »
Serap Listrik dari PLTM Pantan Cuaca, PLN UIW Aceh Hemat Rp22 Miliar per TahunPLN UIW Aceh membeli listrik dari PLTM Pantan Cuaca dengan harga yang kompetitif sebesar Rp940 per kilowatthour (kWh) atau sebesar USD6,57 sen per kWh. PT PLN (Persero)...
Read more »
Hasil BRI Liga 1, Persiraja Banda Aceh Vs Persebaya Surabaya 0-1Gol Bruno Moreira menjadi pembeda laga Persiraja Banda Aceh vs Persebaya Surabaya.
Read more »