Tanggapi Anies, Sultan: Jangan Sampai Ide Amandemen Dilakukan Secara Inkonstitusional

South Africa News News

Tanggapi Anies, Sultan: Jangan Sampai Ide Amandemen Dilakukan Secara Inkonstitusional
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 VIVAcoid
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 90%

Eks Gubernur DKI Anies Baswedan sebelumnya menyampaikan ada keinginan seorang Menko dalam kabinet Jokowi yang mau mengubah konstitusi.

Baswedan yang mengungkap adanya keinginan seorang Menteri Koordinator dalam kabinet presiden Joko Widodo untuk mengubah konstitusi.

Menurut Sultan, wacana mengubah konstitusi sebagai hal yang konstitusional dan lumrah dalam demokrasi Indonesia. Keinginan mengubah konstitusi atau yang dikenal dengan istilah konstitusi merupakan ide yang harusnya dihormati sepanjang tidak terindikasi mendestruksi nilai-nilai Pancasila dan Demokrasi."Jadi secara prinsip, tak ada yang keliru dengan keinginan seorang warga negara untuk mengubah konstitusi. Saya sebagai senator secara pribadi juga menghendaki diadakan amandemen UUD 1945 dalam rangka memperkuat kewenangan lembaga DPD RI dalam struktur ketatanegaraan", kata Sultan, Senin, 20 Maret 2023.Menurut Sultan, pernyataan Anies tak perlu dipersoalkan.

"Yang tidak boleh diubah dalam konstitusi hanya pasal terkait bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selebihnya, kita boleh menyesuaikan dengan kebutuhan bangsa saat ini,” kata mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu. Lebih lanjut, Sultan menyampaikan negara ini sudah melakukan amandemen sebanyak 4 kali. Bahkan bisa dikatakan amandemen telah dilakukan dengan secara fundamental dan komprehensif terhadap pasal-pasal dalam UUD 1945.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

VIVAcoid /  🏆 3. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Golkar Minta Anies Klarifikasi Soal Menko Mau Ubah Konstitusi: Jangan Sampai Polemik | merdeka.comGolkar Minta Anies Klarifikasi Soal Menko Mau Ubah Konstitusi: Jangan Sampai Polemik | merdeka.comGolkar meminta Anies Baswedan mengklarifikasi pernyataannya yang menyebut ada Menteri Koordinator (Menko) ingin mengubah Konstitusi. Sebab, Golkar menilai pernyataan Anies tersebut berpotensi menimbulkan polemik di masyarakat.
Read more »

Nitizen Kecam Kejati DKI Jakarta Soal Restorative Jusctive: Ini Penganiayaan Berat, Jangan-Jangan Ada Titipan!Nitizen Kecam Kejati DKI Jakarta Soal Restorative Jusctive: Ini Penganiayaan Berat, Jangan-Jangan Ada Titipan!Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta jadi sorotan usai penyataan Restorative justice yang dilontarkanya dalam kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy CS
Read more »

AHY dan Khofifah Digadang-gadang Jadi Pendamping Anies Baswedan, Ini 5 Kriteria Cawapres AniesAHY dan Khofifah Digadang-gadang Jadi Pendamping Anies Baswedan, Ini 5 Kriteria Cawapres AniesKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa digadang-gadang berpotensi jadi pendamping Anies Baswedan.
Read more »

Copot Yani Dari Wali Kota Jakbar, Heru: RutinCopot Yani Dari Wali Kota Jakbar, Heru: RutinPj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tanggapi pencopotan Walikota Jakarta Barat,
Read more »

Jalan Sehat di Surabaya, Anies Janji Wujudkan Keadilan bagi Seluruh Rakyat IndonesiaJalan Sehat di Surabaya, Anies Janji Wujudkan Keadilan bagi Seluruh Rakyat IndonesiaPekik Anies Presiden 2024 menggaung di halaman Grand City Surabaya, Minggu (19.3.2023) pagi. Sejumlah bendera putih bertuliskan Anies juga terlihat Pekik Anies...
Read more »

Wapres Tanggapi Kasus Korupsi Penerimaan Mahasiswa Baru di Universitas |Republika OnlineWapres Tanggapi Kasus Korupsi Penerimaan Mahasiswa Baru di Universitas |Republika OnlineSetelah Rektor Unila, kini Rektor Unud Bali menjadi tersangka kasus mahasiswa baru.
Read more »



Render Time: 2025-02-26 01:28:08