Iran mendorong semua kelompok di Afghanistan untuk mencapai kesepakatan nasional.
REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Presiden Iran Ebrahim Raisi pada Senin mengatakan, kegagalan militer Amerika Serikat di Afghanistan memberikan kesempatan untuk membangun perdamaian abadi di negara itu. Para milisi Taliban telah menguasai ibu kota Afghanistan, Kabul, pada Ahad --menyusul kekalahan tentara Afghanistan yang didukung AS.
Baca Juga Washington menuduh Iran di masa lalu memberikan bantuan rahasia kepada Taliban dalam melawan pasukan AS. Teheran yang mendukung pemerintahan Afghanistan inklusif untuk mencakup semua kelompok etnis dan sekte, telah membantah tuduhan AS itu. Pada Juli, Teheran menjadi tuan rumah pertemuan perwakilan pemerintah Afghanistan saat itu dan komite politik tingkat tinggi Taliban.Iran, negara penghasil minyak, merupakan tujuan bagi banyak warga Afghanistan yang mencari pekerjaan atau pergi menghindari perang.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Iran Harap Kekalahan AS di Afghanistan Kesempatan untuk Perdamaian AbadiRaisi, yang membuat pernyataan dalam telepon dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, mengatakan Republik Islam itu menginginkan hubungan baik dengan Afghanistan.
Read more »
Republik Islam Iran Rayakan Kemenangan TalibanWashington menuduh Iran di masa lalu memberikan bantuan rahasia kepada pejuang Taliban dalam melawan pasukan AS. Afghanistan
Read more »
Iran Siapkan Kamp di Perbatasan Tampung Pengungsi AfghanistanIran menyiapkan kamp buat menampung penduduk Afghanistan yang mengungsi menghindari serangan gerilyawan Taliban.
Read more »
Jejak Ashraf Ghani, Presiden Afghan Berakhir oleh Taliban |Republika OnlineGhani meninggalkan negaranya tanpa mengatakan ke mana akan pergi.
Read more »
Iran Umumkan Karantina Covid selama 6 HariOtoritas Iran mengumumkan masa karantina selama 6 hari di tengah lonjakan kasus Covid-19.
Read more »