Syarat Munaslub Golkar, Salah Satunya jika Ketum Melanggar Hukum

South Africa News News

Syarat Munaslub Golkar, Salah Satunya jika Ketum Melanggar Hukum
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 78 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 34%
  • Publisher: 59%

Waketum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng menyatak munaslub Partai Golkar tak mudah untuk digelar. Berikut sejumlah syarat untuk menggelar munaslub Golkar.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng menegaskan musyawarah nasional luar biasa atau munaslub Partai Golkar tak mudah untuk digelar. Menurut Mekeng, ada syarat-syarat yang harus dipenuhi agar munaslub tersebut bisa dilaksanakan. Salah satunya, ketua umum melakukan pelanggaran hukum dan ditahan oleh aparat penegak hukum.

Kemudian, kata Mekeng, munaslub Partai Golkar bisa dilaksanakan apabila diajukan oleh 2/3 dewan pimpinan daerah tingkat 1 dari total 38 provinsi. DPP Golkar, kata dia, tidak bisa menggelar munaslub jika syarat 2/3 DPD tingkat 1 atau minimal diajukan 26 DPD tingkat 1 tidak terpenuhi.bisa, DPP kan suaranya cuma satu. Dia harus 2/3 . Pelaksana dari pada munas adalah DPP. DPP membentuk panitia munas, nanti panitia yang penyelenggara yang melaksanakan," tegas Mekeng.

Lebih lanjut, Mekeng mengatakan desakan munaslub untuk mengevaluasi kepemimpinan Airlangga Hartarto, hanya riak kecil di internal partainya. Menurut Mekeng, DPD tingkat 1 Partai Golkar belum menganggap penting penyelenggaraan munaslub untuk mengganti Airlangga dari kursi ketua umum. "Jadi kalau orang yang teriak-teriak itu tuh hanya sebagai lonceng untuk membunyikan, tetapi kalau yang DPD 1 menganggap bahwa itu belum terlalu penting ya enggak terjadi juga," kata Mekeng.Diketahui, isu munaslub Pargai Golkar awalnya disampaikan oleh anggota Dewan Pakar Golkar Ridwan Hisjam. Isu itu kemudian disambut sejumlah tokoh senior dan eksponen Golkar, seperti Wakil Ketua Umum Depinas Soksi Lawrence TP Siburian dan mantan anggota Dewan Pakar Golkar Zainuddin Bintang.

Mereka mendorong munaslub karena untuk mengevaluasi kepemimpinan Airlangga Hartarto yang dinilai tidak bisa meningkatkan elektabilitas Partai Golkar. Selain itu, elektabilitas Airlangga Hartarto sebagai capres atau cawapres Partai Golkar juga masih rendah dan cenderung stagnan.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Sebut Masih Kader Partai Golkar, Bahlil: Saya Nggak Pernah Pindah PartaiSebut Masih Kader Partai Golkar, Bahlil: Saya Nggak Pernah Pindah PartaiMenteri Investasi.Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengaku masih menjadi kader Partai Golkar meski saat ini tidak masuk ke dalam jajaran struktural Menteri Investasi.Kepala...
Read more »

Luhut akui bersedia jadi Ketum Golkar jika didukung anggotaLuhut akui bersedia jadi Ketum Golkar jika didukung anggotaKetua Dewan Penasihat Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan mengaku bersedia menjadi Ketua Umum Partai Golkar jika mendapat dukungan dari anggota partai ...
Read more »

Menilik Perolehan Suara Partai Golkar Selepas ReformasiMenilik Perolehan Suara Partai Golkar Selepas ReformasiPartai Golkar mengalami penurunan perolehan suara dalam sejumlah pemilu selepas reformasi 1998. Diduga faktor itu memicu gejolak di internal partai.
Read more »

Golkar Tegaskan Isu Munaslub Tak Ganggu Soliditas Partai Memenangi Pemilu 2024Golkar Tegaskan Isu Munaslub Tak Ganggu Soliditas Partai Memenangi Pemilu 2024Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono menegaskan isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub) tidak mengganggu soliditas partai untuk memenangkan Pemilu 2024.
Read more »

Golkar Tegaskan Isu Munaslub Tak Ganggu Soliditas PartaiGolkar Tegaskan Isu Munaslub Tak Ganggu Soliditas PartaiKetua DPP Partai Golkar Dave Laksono menegaskan bahwa isu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) tidak mengganggu soliditas partainya untuk memenangkan Pemilu Serentak
Read more »



Render Time: 2025-02-26 13:59:59