Suzuki India Kurangi Produksi karena Krisis Chip Semikonduktor TempoOtomotif
TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil terbesar India, Maruti Suzuki, memperingatkan pada hari Selasa, 31 Agustus 2021, bahwa produksi kendaraannya pada bulan September akan turun 60 persen karena kekurangan chip semikonduktor. Maruti telah menandai dampak produksi parsial pada bulan Agustus, tetapi pengurangan produksi di pabriknya di negara bagian Haryana dan Gujarat untuk bulan September menunjukkan masalah semakin intensif.
Produsen mobil, yang memiliki nilai pasar lebih besar dari induknya Suzuki Motor Corp Jepang membuat mobil murah seperti Alto dan Swift yang populer.Maruti tidak mengatakan dalam pernyataannya jika produksi akan terpengaruh setelah September.Bos Maruti Suzuki, RC Bhargava, awal tahun ini mengatakan bahwa krisis semikonduktor belum berakhir dan sulit untuk memprediksi apa yang terjadi selanjutnya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Suzuki Indonesia Bantah Lakukan Recall JimnyPemanggilan Jimny milik konsumen disebut hanya bagian dari kampanye servis.
Read more »
Tujuh WNA India Lolos dari Karantina Kesehatan di Bandara SoettaKejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang menerima 14 pelaku pelanggaran karantina kesehatan. Dari 14 orang itu, tujuh diantaranya warga negara asing (WNA) asal India....
Read more »
Hujan Picu Banjir di India, Ratusan Ribu Warga Terjebak di Atap RumahHujan deras memicu banjir hebat di India. Akibatnya, rutusan ribu warga India terjebak di atap rumah.
Read more »
Peralihan Kekuasaan di Afghanistan, Kemunduran Strategis bagi IndiaKurang dari enam tahun yang lalu, Perdana Menteri India Narendra Modi meresmikan gedung Parlemen Afghanistan di Kabul – simbol penting dari demokrasi baru yang diharapkan New Delhi akan menjadi benteng pertahanan dari saingannya, Pakistan. Tetapi dengan perubahan kekuasaan yang dramatis...
Read more »