Survei Litbang Kompas: Mayoritas Publik Ingin Jokowi Tak Umbar Sinyal ke Capres Tertentu

South Africa News News

Survei Litbang Kompas: Mayoritas Publik Ingin Jokowi Tak Umbar Sinyal ke Capres Tertentu
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 63%

Mayoritas publik ingin Presiden Jokowi netral di Pilpres 2024, tak umbar sinyal ke capres tertentu.

– Jelang Pilpres 2024, mayoritas publik minta Presiden Joko Widodo tidak umbar sinyal kepada capres tertentu dan netral.

Pada kelompok pertama dengan total 502 responden, 76,5 persen setuju jika presiden netral. Hanya 21,8 persen yang setuju presiden menunjukkan pilihan politiknya, demikian seperti yang dimuat dalamSementara, pada responden pemilih Jokowi, 73,2 persen juga setuju presiden bersikap netral pada pemilu. Hanya 24,4 persen ingin Jokowi tunjukkan sinyal politik.Lalu, pada responden kelompok ketiga pemilih Prabowo, 79,7 persen setuju jika presiden tak menunjukkan pilihan politiknya.

Lantas, Jokowi juga menyebutkan soal 'giliran' Prabowo Subianto pada acara yang digelar Gerindra beberapa waktu lalu.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

KompasTV /  🏆 22. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Sahroni Ingin Maju Pilgub DKI, Basri: Tergantung Hasil SurveiSahroni Ingin Maju Pilgub DKI, Basri: Tergantung Hasil SurveiDi NasDem ini tergatung hasil survei. Jadi kader Nasdem sendiri pun kalau elektabilitasnya enggak bagus, maka gak bakal dicalonkan.
Read more »

Mayoritas Cadangan Beras Pemerintah Impor |Republika OnlineMayoritas Cadangan Beras Pemerintah Impor |Republika OnlineCadangan beras pemerintah yang masih dimiliki Bulog saat ini cukup hingga April.
Read more »

Mayoritas Bursa Asia Dibuka Melemah, Ada Apa Gerangan?Mayoritas Bursa Asia Dibuka Melemah, Ada Apa Gerangan?Bursa Asia Pasifik dibuka melemah pada awal perdagangan Kamis (9/2/2023). Investor cemas akan kenaikan suku bunga yang lebih banyak ke depan.
Read more »

Harga CPO Santai, Tapi 13 Saham Sawit RI Malah BergairahHarga CPO Santai, Tapi 13 Saham Sawit RI Malah BergairahMayoritas saham emiten minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) terpantau menghijau, kok bisa?
Read more »



Render Time: 2025-03-01 09:57:29