Namun demikian, Gautam Adani membantah dengan keras telah melakukan kesalahan.
Adani Enterprises telah menderita kerugian terbesar di antara banyak perusahaan yang terdaftar di grup yang lebih luas, kehilangan lebih dari 60% kapitalisasi pasarnya atau lebih dari $30 miliar, antara publikasi laporan pada 24 Januari dan penutupan perdagangan Kamis.
Adani memiliki 64% saham Adani Enterprises, keluarga Adani SB memegang 55,27%, sedangkan 8,73% dimiliki oleh Adani Tradeline Pvt Ltd, di mana Gautam dan saudaranya Rajesh Adani menjadi direktur pengendali.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Video: Skandal Menerpa, Taipan Terkaya Asia Turun TahtaGautam Adani terkena skandal hingga saham perusahaannya turun tajam.
Read more »
Skandal & Kerugian Gautam Adani Seret Nama-Nama Besar, Siapa?Saham perusahaan mantan orang terkaya Asia, Gautam Adani, Adani Enterprises terus anjlok. Sejumlah nama besar terseret.
Read more »
Skandal Besar Gautam Adani: Harta Menguap, Bawa-Bawa IndiaGautam Adani sedang heboh di jagat dunia maya lantaran saat ini dia tengah menghadapi sederet tuduhan serius yang mengancam kekayaannya.
Read more »
Seram, Skandal Konglomerat Ini Picu Ketakutan Malapetaka BaruSkandal yang menyeret grup konglomerasi, Adani Group milik miliuner Gautam Adani memicu kekhawatiran di pasar keuangan India.
Read more »
Gautam Adani Buka-bukaan Soal Raibnya Harta Rp 1.650 TriliunOrang terkata dunia, Gautam Adani, akhirnya buka suara soal raibnya hartanya hingga ribuan triliun rupiah.
Read more »
Gautam Adani, Orang Terkaya Asia, dan Lenyapnya Aset Rp 1.800 TriliunHanya dalam hitungan beberapa hari saja, aset harta Gautam Adani--orang terkaya di Asia dan terkaya nomor tiga di dunia--sebanyak 120 miliar dollar AS (sekitar Rp 1.800 triliun) lenyap. Internasional AdadiKompas
Read more »