Sistem Kesehatan Myanmar Hampir Runtuh Sejak Kudeta |Republika Online

South Africa News News

Sistem Kesehatan Myanmar Hampir Runtuh Sejak Kudeta |Republika Online
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 29 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 63%

Banyak dokter dan perawat bergabung dengan kampanye pemogokan nasional

REPUBLIKA.CO.ID, YANGON -- Sistem kesehatan Myanmar hampir runtuh sejak kudeta militer pada 1 Februari lalu. Rumah sakit di perbatasan Myanmar dengan India mulai kekurangan suplai oksigen dan obat-obatan untuk merawat pasien Covid-19.

"Kami tidak memiliki cukup oksigen, peralatan medis, listrik, dokter atau ambulans. Kami beroperasi dengan tiga staf, bukan 11," ujar Kepala Perawatan Rumah Sakit Cikha, Lun Za En kepada Reuters. Kampanye anti-virus korona di Myanmar kandas setelah militer merebut kekuasaan pada 1 Februari, dan menggulingkan pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi. Sebelum kudeta pemerintahan Suu Kyi telah meningkatkan pengujian, karantina, dan perawatan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines



Render Time: 2025-04-07 23:04:12