Kementerian ESDM mengungkapkan adanya kandungan logam tanah jarang dan mineral logam kritis di Lumpur Lapindo.
Foto: Kondisi terkini lumpur lapindo. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengungkapkan adanya kandungan"harta karun super langka" alias mineral logam tanah jarang dan juga mineral logam kritis atauAdapun kandungan mineral logam kritis yang terdapat di Lumpur Lapindo tersebut yaitu berupa lithium dan stronsium.
Dengan besarnya manfaat dari logam tersebut, tak ayal turut membuat Minarak Brantas, bagian dari Grup Bakrie, tertarik untuk ikut mengelolanya, meski perusahaan belum bisa menyebutkan secara gamblang. Corporate Secretary Minarak Group Ananda Arthaneli mengakui pihaknya juga masih menunggu regulasi dari pemerintah terkait skema pengelolaan kandungan mineral kritis maupun logam tanah jarang di Lumpur Sidoarjo ini.
Dia pun mengatakan, pihaknya masih menunggu skema pengelolaan dari pemerintah, meskipun ada sebagian wilayah terdampak berada di area milik perusahaan. Ananda mengungkapkan, mineral tersebut sudah melalui beberapa tahapan penelitian, termasuk untuk mengetahui nilai keekonomiannya. Selain sejumlah peneliti dari universitas dalam dan luar negeri, maupun instansi pemerintahan, menurutnya internal perusahaan juga ikut meneliti terkait kandungan mineral kritis di Lumpur Lapindo ini.
Dia pun menegaskan bahwa tanah lumpur Lapindo itu kini bukan lagi masuk ke dalam Blok migas Brantas. Seperti diketahui, pada 3 Agustus 2018 lalu Kementerian ESDM sendiri telah memberikan perpanjangan kontrak untuk blok migas atau WK Brantas, sehingga bisa beroperasi hingga tahun 2040.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Sinyal Bakrie Grup Ingin Tampung 'Harta Karun' Lumpur LapindoMinarak Group buka suara atas adanya temuan harta karun lithium dan stronsium di Lumpur Lapindo, Sidoarjo
Read more »
Terbukti, Harta Karun Lumpur Lapindo Bisa Bawa RI Jadi 'Raja'Badan Geologi Kementerian ESDM mencatat kandungan Lithium di Lumpur Lapindo mencapai 99 - 280 PPM dan Stronsium 255 - 650 PPM
Read more »
ESDM Gercep Gali Harta Karun Terselubung di Lumpur LapindoLumpur Lapindo ternyata memiliki potensi sumber daya mineral berharga yaitu lithium dan stronsium.
Read more »
Harta Karun di Lumpur Lapindo Terungkap, Jokowi Pasti Happy..Badan Geologi Kementerian ESDM mengungkapkan temuan 'harta karun' di Lumpur Lapindo berupa Lithium dan Stronsium
Read more »
Harta Karun Super Langka di Lumpur Lapindo Jadi Milik Bakrie?Kementerian ESDM mengungkapkan adanya kandungan 'harta karun super langka' di Lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur.
Read more »