Kemenhub berencana untuk mengubah mekanisme tarif KRL mulai tahun 2023. Skema tarif akan dibagi menjadi dua, tarif subsidi untuk orang miskin dan kaya.
Pemerintah memiliki wacana untuk menyesuaikan tarif KRL. Namun, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut penyesuaian ini bukanlah kenaikan tarif bagi masyarakat.
Pemerintah juga akan membuat sejenis kartu untuk mengelompokan masyarakat yang tidak mampu dan masih menggunakan layanan KRL. Penggolongan tarif si kaya dan miskin ini dinilai dapat memicu keributan antar penumpang saat menggunakan layanan KRL.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ada Wacana Skema Baru Tarif KRL, Operator Buka SuaraOperator KRL Commuter Line, KAI Commuter (PT KCI) buka suara soal wacana skema baru tarif KRL.
Read more »
Belum Jelas 'Timing' Subsidi Mobil dan Motor Listrik Bakal Dirilis - JawaPos.comRumor yang berkembang, regulasi terkait itu akan dirilis pada semester I 2023 atau sekitar Juni 2023.
Read more »
Iwan Fals Meriahkan Acara Tahun Baru Indosiar Malam IniMenyambut tahun baru 2023, Indosiar mempersembahkan program acara spesial Happy New Year Indonesia 2023.
Read more »
Kemenhub Prediksi Pergerakan Tahun Baru 2023 Lampaui Libur NatalKemenhub memprediksi pergerakan masyarakat pada Tahun Baru 2022 yang akan melampau kepadatan libur Natal.
Read more »
Beda Tarif KRL untuk Orang Kaya & Miskin Hingga Bocoran Skema Penentuan Subsidi | merdeka.comDirektur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Mohamad Risal Wasal menyampaikan, pembayaran tarif KRL via kartu ini nantinya akan diterapkan lewat skema subsidi terbatas.
Read more »
Wacana Tarif KRL 'Si Kaya dan Miskin' Bisa Bikin Gaduh PenumpangPara anker tolak wacana skema tarif baru yang membedakan penumpang dengan kemampuan membayarnya karena bisa buat gaduh. Kalau detikers setuju nggak?
Read more »