Setelah Peristiwa Mei 1998, Wawasan Kebangsaan Masyarakat Tionghoa Tetap Tumbuh - Info Tempo - koran.tempo.co

South Africa News News

Setelah Peristiwa Mei 1998, Wawasan Kebangsaan Masyarakat Tionghoa Tetap Tumbuh - Info Tempo - koran.tempo.co
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 korantempo
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 51%

Paska terjadinya kerusuhan, etnik Tionghoa di Indonesia semakin aktif memperlihatkan kepada publik bahwa mereka sama seperti komponen bangsa Indonesia lainnya. KoranTempo

Peristiwa Mei 1998 silam, memang menimbulkan kegetiran yang sangat dalam bagi etnik Tionghoa. Namun, menurut Ketua Forum Sinologi Indonesia Johanes Herlijanto, tragedi itu tidak mengerus semangat kebangsaan Indonesia di kalangan orang-orang Tionghoa.

Herlijanto menilai kegiatan sosial dan politik tersebut bisa memperbaiki berbagai stereotip yang telah melekat selama berdasawarsa, antara lain mengenai kualitas wawasan kebangsaan mereka. Bahkan sebelum Republik Indonesia berdiri, terdapat sekelompok aktivis politik Tionghoa yang mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia. Dibawah pimpinan Liem Koen Hian, mereka membentuk Partai Tionghoa Indonesia pada tahun 1932. Partai ini bahkan tidak memperbolehkan kaum Tionghoa totok, yaitu mereka yang baru berimigrasi dari Tiongkok dan berorientasi pada daratan Tiongkok, menjadi anggotanya.

Memasuki era Reformasi, seiring dengan makin meningkatnya iklim demokrasi di Indonesia, partisipasi etnik Tionghoa dalam dunia politik, sosial, dan seni budaya pun semakin terlihat. Terciptanya masyarakat Indonesia yang makin demokratis meningkatkan peluang bagi etnik Tionghoa untuk lebih berperan dalam membangun wajah Indonesia yang bersifat multikultural dan mengedepankan toleransi antar etnik.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

korantempo /  🏆 38. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines



Render Time: 2025-04-02 18:09:06