Saham CPRI sempat disuspensi dan bahkan terancam delisting dari bursa lantaran keterlambatan dalam menyampaikan laporan keuangan.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia mencabut suspensi saham emiten properti PT Capri Nusa Satu Properti Tbk . Sebelumnya, CPRI terancam delisting lantaran telah disuspensi selama 12 bulan.
"Bursa memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan efek Perseroan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, sejak sesi I perdagangan hari Rabu, 5 Oktober 2022,” tulis Kepala Divisi Penilaian Perusahaan 1 Adi Pratomo Aryanto dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A. dikutip pada Rabu .
“Dapat kami sampaikan bahwa saham CPRI telah disuspensi selama 12 bulan dan masa suspensi akan mencapai 24 bulan pada tanggal 30 Agustus 2023,” tulis BEI dalam pengumumannya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
IHSG Diperkirakan Lanjutkan Penguatan, Cek Saham-Saham BerikutPergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan penguatan, Rabu (5/10/2022) hari ini.
Read more »
Mantap! IHSG Jadi Bursa Terbaik di Asia-Pasifik, Ini BuktinyaIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kinerja terbaik di antara bursa saham lainnya di Asia-Pasifik.
Read more »
Daftar Saham Batu Bara yang Masuk Kriteria Lo Kheng HongLo Kheng Hong akan menggunakan dana hasil penjualan saham PTRO untuk berbelanja saham batu bara.
Read more »
Indeks Bisnis-27 Ijo Royo-royo, Saham INCO Melesat 6 PersenPada penutupan Indeks Bisnis-27 hari ini, mayoritas 20 saham ditutup hijau, 1 saham stagnan, sementara 6 saham melemah.
Read more »
Saat Inflasi RI Nyaris 6%, Deretan Saham Ini Malah Terbang!Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup melemah pada perdagangan Senin (3/10/2022) kemarin.
Read more »
Ini Rekomendasi Saham Saat Inflasi Tertinggi Desember 2014Inflasi sebesar 1,17% pada September 2022 ini merupakan inflasi tertinggi sejak Desember 2014 atau hampir 8 tahun, simak saham pilihannya.
Read more »