Jerman, konsumen energi terbesar Rusia, ingin meningkatkan pasokan minyak dari Teluk.
REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Negara-negara yang berebut untuk mengganti pasokan minyak, gas, dan batu bara Rusia dengan alternatif apa pun yang tersedia dapat memicu kehancuran di dunia. Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres memperingatkan tindakan itu membunuh harapan untuk menjaga pemanasan global di bawah tingkat yang berbahaya.
"Alih-alih mengerem dekarbonisasi ekonomi global, sekaranglah saatnya untuk menginjakkan kaki pada logam menuju masa depan energi terbarukan," ujar Guterres. "Jika kita melanjutkan dengan lebih banyak hal yang sama, kita bisa mengatakan selamat tingga pada 1,5. Bahkan dua derajat mungkin di luar jangkauan. Dan itu akan menjadi malapetaka," kata Guterres.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Move On dari Rusia, Jerman Lirik LNG Qatar dan Uni Emirat Arab | Ekonomi - Bisnis.comMenteri Ekonomi Jerman Robert Habeck akan bertolak ke Qatar dan Uni Emirat Arab (UEA) untuk membahas mengenai kerjasama impor pasokan gas alam cair (LNG).
Read more »
Tanpa Gas Rusia, Jerman Tidak Bisa Panaskan Rumah Musim Dingin NantiJerman belum dapat menghentikan pasokan gas Rusia karena berisiko menghadapi kekurangan yang tidak akan memungkinkan negara itu mendukung industrinya dan memanaskan...
Read more »
Cari Alternatif Gas Rusia, Menteri Jerman Kunjungi Qatar dan UEAMenteri Ekonomi Jerman Robert Habeck mengunjungi Qatar dan Uni Emirat Arab (UEA) untuk mencari alternatif pasokan gas Rusia.
Read more »
Membela Rusia, China: Sanksi Terhadap Rusia Makin KeterlaluanWakil Menteri Luar Negeri China Le Yucheng mengatakan sanksi yang dijatuhkan oleh negara-negara Barat terhadap Rusia atas Ukraina semakin 'keterlaluan'.
Read more »
China Nyatakan Sanksi Barat atas Rusia Sudah Keterlaluan, Tuding NATO Penyebab Rusia Serbu UkrainaChina mulai injak gas, Wakil Menlu China Le Yucheng mengatakan, sanksi Barat atas Rusia keterlaluan, dan tuding ekspansi NATO memicu Rusia serbu Ukraina.
Read more »
AS Rayu Turki Kirim Rudal Rusia ke Ukraina Buat Lawan RusiaAS secara informal menyampaikan kepada Turki untuk mengirim sistem pertahanan rudal S-400 buatan Rusia ke Ukraina guna memerangi pasukan Kremlin.
Read more »