Sekjen PBB Antonio Guterres mengaku 'marah' atas tewasnya dua orang ketika pasukan perdamaian PBB melepaskan tembakan di DR Kongo.
Beni, Beritasatu.com - Sekjen PBB Antonio Guterres mengaku"marah" atas tewasnya dua orang dan beberapa lainnya terluka ketika pasukan perdamaian PBB melepaskan tembakan dalam sebuah insiden di DR Kongo timur di perbatasan Uganda pada Minggu .
Advertisement Antonio Guterres"sedih dan kecewa" mengetahui penembakan itu, kata sebuah pernyataan PBB.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rusia Ledek PM Inggris Boris Johnson, Bakal Ubah Gender Demi Jadi Sekjen NATORusia dilaporkan telah meledek Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, yang disebut akan ambil bagian untuk jadi Sekretaris Jenderal NATO.
Read more »
Sekjen Gerindra: Negara Kuat jika Umat Beragama Taat BeribadahDalam peringatan Tahun Baru Islam 1444 Hijriah Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan negara akan kuat jika umat beragama makin taat beribadah.
Read more »
Rapimnas Gerindra Mundur, Sekjen Bocorkan Agenda Lanjutan Tentang Pengusungan Prabowo Subianto sebagai Capres 2024Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra dijadwalkan mundur dari pelaksanaannya menjadi Sabtu (13/8/2022) lantaran Prabowo Subianto berhalangan hadir
Read more »
Sekjen Baru OPEC: Rusia Pemain Besar dan Sangat Berpengaruh dalam Peta Energi DuniaSekretaris jenderal (Sekjen) OPEC yang baru, Haitham al-Ghais menekankan, OPEC tidak bersaing dengan Rusia ketika ada seruan dari Amerika Serikat untuk lebih banyak...
Read more »
PBB Diundang Selidiki Serangan Tewaskan Puluhan Tawanan Perang Ukraina |Republika OnlineSebanyak 50 tawanan perang Ukraina tewas dalam insiden tersebut.
Read more »
Rusia Undang Pakar PBB dan Palang Merah Selidiki Pemboman Kamp Tahanan PerangKementerian Pertahanan Rusia mengumumkan telah mengundang para ahli independen dari PBB dan Palang Merah untuk menyelidiki pemboman sebuah pusat penahanan di Donetsk....
Read more »