Sejumlah warga Sragen tetap memilih pertamax ketimbang pertalite meski harganya naik. Mereka punya alasan tersendiri kenapa mereka fanatik terhadap pertamax.
SOLOPOS.COM - Dua pengendara motor bertahan membeli BBM pertamax meskipun harga naik di SPBU Nglangon, Sragen Kota, Sragen, Senin . Masih banyak warga di Sragen yang fanatik menggunakan bahan bakar minyak pertamax tanpa peduli harga naik dari Rp9.500 per liter menjadi Rp12.500 per liter. Alasan mereka demi menjaga mesin kendaraan. Mereka yakin dengan tetap menggunakan pertamax mesin mereka lebih terawat ketimbang pakai pertalite.
“Pakai pertamax itu rasanya lebih enak dan suara mesinnya tidak kasar. Saya memakai pertanax sudah lama ya sejak harga Rp9.500 per liter. Sekarang naik jadi Rp12.500 per liter tidak berpengaruh bagi saya. Yang penting mesin lebih awet. Kalai mesin rusak maka biaya ke bengkel lebih mahal daripada naiknya harga pertamax,” katanya.Konsumen pertamax asal Sribit, Sidoharjo, Sragen, Merlin, 20, mengaku menggunakan pertamax sejak memiliki motor Honda Scoopy pada 2021 lalu.
“Saya kalau mengisi pertamax selalu penuh dan enggak menggunakan pertalite walaupun harga lebih murah,” ujarnya. Warga asal Gendingan, Sragen Kota, Joko Susanto, 68, pernah menggunakan pertamax tetapi tidak lama kemudian beralih ke pertalite. Bagi Joko, suara mesin sama saja antara menggunakan pertalite maupun pertamax. Joko memilih menggunakan pertalite karena pertimbangan harga yang lebih murah dengan selisih sampai Rp4.850 per liter.“Saya beli di SPBU milik pemerintah karena takarannya lebih terjamin. Saya biasa membeli BBM ke SPBU Nglangon karena jaraknya lebih dekat dengan rumahnya,” katanya.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Selama Ramadan, Jalan Diponegoro Sragen Jadi Pusat Jualan TakjilAda 15 PKL yang siap jualan di pusat takjil di Jalan Diponegoro Sragen itu mulai pukul 17.00 WIB hingga 19.00 WIB.
Read more »
Youtuber Penghafal Al Quran Bakal Hadir di Masjid Sragen IniMasjid Al Falah Sragen mengusung konsep anak muda dalam kegiaan Ramadan tahun ini. Salah satunya dengan menghadirkan Youtuber muda penghafal Al Quran, Taqy Malik.
Read more »
Kisah Mbah Rangga & Asale Gang Min Sragen Terkenal ke Luar NegeriAsale Gang Min yang terkenal sampai ke luar negeri di Kabupaten Sragen, diduga berkaitan dengan kisah Mbah Rangga.
Read more »
6 Fakta Unik Gang di Sambungmacan Sragen, Banyak Orang Pakai Nama MinGang Min di Dukuh Pranggan RT 025, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmcan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah ini terkenal hingga luar negeri.
Read more »
20 Persen Aset Pemkab Sragen Belum BersertifikatSRAGEN – Pemerintah Kabupaten Sragen terus mengejar capaian sertifikasi aset yang dikelola. Saat ini sekitar 20 persen aset belum memiliki sertifikat.
Read more »
Waduh! Antrean Pertalite di SPBU Sragen Mengular, Tapi...Antrean kendaraan untuk membeli Pertalite mengular di SPBU Nglangon, Kabupaten Sragen, Senin (4/4/2022), tetapi masih ada pembeli fanatik Pertamax kendati harga naik.
Read more »