Segarnya Jambu Bol, Teman Perjalanan Arus Balik Lebaran di Jalan Lintas Sumatera TempoTravel
TEMPO.CO, Kayuagung - Tumpukan buah berwarna merah menyala tampak menggoda selera di jalan lintas timur Sumatera di Desa Ulak Ketapang, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir atau OKI, Sumatera Selatan. Setelah lapak penjual didekati, buah merah itu ternyata jambu bol atau jambu jamaika.Buah itu merupakan salah satu jambu air unggulan berukuran besar, lebih besar dari ukuran jambu bol biasa kira-kira segenggaman tangan orang dewasa. Dagingnya putih tebal dan mengenyangkan.
“Jambu bol kan musimnya setahun sekali,” ujar Dodi.Dirangkum dari beberapa sumber, jambu bol atau Syzygium malaccense adalah kerabat jambu-jambuan. Daging jambu bol bertekstur padat dan lembut serta berasa segar dan tidak terlalu manis.Jambu bol berasal dari kawasan Indocina, Malaysia, Filipina dan Indonesia. Karena banyak manfaatnya, jambu bol kini banyak ditanam negara tropis, termasuk di negara-negara Kepulauan Karibia seperti Jamaika, Trinidad dan Tobago.