Sebuah Rumah di Sukabumi Roboh Setelah Diguncang 3 Gempa Berturut-turut

South Africa News News

Sebuah Rumah di Sukabumi Roboh Setelah Diguncang 3 Gempa Berturut-turut
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 63 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 83%

Rumah tersebut mulai rusak setelah diguncang gempa magnitudo 6,6 yang berpusat di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandegelang, Banten pada Jumat, (14/1/2022) pukul 16.05 WIB.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah rumah di Kampung Cimapag, Sukabumi, Jawa Barat roboh usai diguncang 3 gempa berturut-turut. Manager Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sukabumi Nanang Sudrajat mengatakan, robohnya rumah permanen dengan panjang 7 meter dan lebar 4,5 meter milik Mahrodin merupakan rentetan dari tiga kejadian gempa bumi yang mengguncang wilayah Sukabumi dan sekitar.

BACA JUGA: Gempa Magnitudo 5,5 Getarkan Jayapura Papua BACA JUGA: Wapres Ma'ruf Amin Buka Opsi Relokasi Warga Terdampak Gempa Pandeglang Baca JugaTapi, kerusakannya bertambah parah setelah diguncang gempa bermagnitudo 5,4 pada Senin, pukul 07.25 WIB yang berpusat di Kabupaten Bayah, Banten. Sebagian ruangan rumah itu pun ada yang roboh dan sebagian penghuninya sudah ada yang mengungsi karena kondisi rumah sudah tidak layak.

Puncaknya pada Jumat, , rumah itu akhirnya roboh usai diguncang gempa magnitudo 3,5 pukul 08.25 WIB. Meskipun getaran yang dirasakan sangat kecil bahkan banyak warga yang tidak merasakan, tetapi karena kondisi rumah yang sudah rapuh akhirnya rata dengan tanah.Rumah warga rusak parah setelah diguncang gempa besar di Banter berkekuatan 6,7 magnitudo hari Jumat sore.

2 dari 2 halamanTak Ada Korban JiwaBeruntung saat kejadian penghuni rumah tidak berada di dalam rumah. Warga sekitar bersama Muspika Ciemas bergotong royong untuk membersihkan sisa puing yang masih berserakan."Tidak ada korban jiwa pada peristiwa robohnya satu unit rumah yang berada di RT 004/005, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas akibat terdampak getaran gempa bumi," kata Nanang seperti dikutip dari Antara.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Balita Dua Tahun Hilang Misterius di Sebuah Gubuk PerladanganBalita Dua Tahun Hilang Misterius di Sebuah Gubuk PerladanganSeorang balita laki-laki berusia dua tahun dilaporkan hilang di sebuah ladang, Desa Aek Nauli I, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara (Sumut), Jumat (21/1/2022) siang sekitar pukul 11.00 WIB.
Read more »

Bencana Longsor dan Tanah Gerak Rusak Rumah Warga Sambirejo SragenBencana Longsor dan Tanah Gerak Rusak Rumah Warga Sambirejo SragenBencana tanah longsor dan tanah gerak terjadi di Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo, Sragen dan menerjang tiga rumah. Dua rumah di antaranya rusak.
Read more »

Bencana Alam 2021 di Sumut: 1.150 Rumah Rusak, 27 Orang TewasBencana Alam 2021 di Sumut: 1.150 Rumah Rusak, 27 Orang TewasPeriode Januari hingga Desember 2021, terjadi 121 bencana alam di 31 kabupaten/kota di Provinsi Sumut. Dampaknya, 1.150 bangunan rusak akibat dihantam banjir, longsor, dan angin puting beliung.
Read more »

Banjir Landa Kota Pekalongan, Ratusan Rumah Tergenang |Republika OnlineBanjir Landa Kota Pekalongan, Ratusan Rumah Tergenang |Republika OnlineSaat ini jumlah pengungsi sebanyak 116 orang dan kemungkinan bertambah.
Read more »

Atta Halilintar Lelang Headband Pertama untuk Bangun Rumah Penghapal Al-QuranAtta Halilintar Lelang Headband Pertama untuk Bangun Rumah Penghapal Al-QuranHeadband milik Atta Halilinta ditawar sebesar Rp 1 miliar oleh Steven Richard, pendiri Octopus saat dilelang untuk pengumpulan dana buat membangun rumah penghapal Al-Quran TempoSeleb
Read more »



Render Time: 2025-04-26 00:04:32