Rusia Mulai Tinggalkan Dolar AS, Menuju Yuan dan Mata Uang Lain |Republika Online

South Africa News News

Rusia Mulai Tinggalkan Dolar AS, Menuju Yuan dan Mata Uang Lain |Republika Online
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 60 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 63%

Rusia mencari mata uang yang 'bersahabat' untuk memperlambat lonjakan mata uang rubel

Rusia mencari mata uang yang 'bersahabat' untuk memperlambat lonjakan mata uang rubel REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Rusia sedang mempertimbangkan rencana untuk bertransaksi dalam mata uang yuan China dan mata uang lain senilai 70 miliar dolar AS. Bloomberg News melaporkan pada Kamis , Rusia mencari mata uang yang 'bersahabat' untuk memperlambat lonjakan mata uang rubel Rusia.

"Dalam situasi baru, mengumpulkan cadangan devisa cair untuk krisis di masa depan sangat sulit dan tidak bijaksana," kata teks proposal yang disiapkan untuk pertemuan pemerintah Rusia dan pejabat bank sentral, Bloomberg melaporkan, dilansir di Reuters. Baca Juga Bloomberg News mengutip orang-orang yang mengetahui pertimbangan tersebut. Aksi ini akan mengurangi penggunaan mata uang dolar AS. Bank sentral Rusia tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

Dilansir Bloomberg, langkah ini mendapat dukungan dari pejabat Bank Sentral, termasuk Gubernur Elvira Nabiullina pada 30 Agustus lalu. Ini akan mengubah kebijakan ekonomi yang sudah berlangsung selama satu dekade terkait simpanan dalam dolar AS dan euro, merespons sejumlah sanksi dari negara barat. Yuan sendiri terpantau menguat melawan dolar setelah informasi ini. Lira Turkiye naik satu persen dan India juga menguat. Menurut Bloomberg, simpanan yuan di Rusia akan meningkat pada 2022, dengan estimasi di awal tahun mencapai 150 miliar dolar AS, naik dari sekitar 75 miliar dolar pada akhir 2020.BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Bos perusahaan minyak Rusia tewas secara 'misterius' akibat 'jatuh dari jendela' - BBC News IndonesiaBos perusahaan minyak Rusia tewas secara 'misterius' akibat 'jatuh dari jendela' - BBC News IndonesiaBos perusahaan minyak raksasa Rusia, Lukoil, Ravil Maganov, menambah daftar pengusaha dalam barisan oligarki Rusia yang meninggal dalam keadaan tidak biasa dalam beberapa bulan terakhir.
Read more »

Komandan Rusia Ungkap Cara Cepat Menang Perang di Ukraina: Hancurkan Inggris!Komandan Rusia Ungkap Cara Cepat Menang Perang di Ukraina: Hancurkan Inggris!Seorang komandan Rusia mengungkapkan cara tercepat untuk bisa menang perang di Ukraina.
Read more »

Menteri Keuangan G7 akan Bahas Batas Harga Minyak RusiaMenteri Keuangan G7 akan Bahas Batas Harga Minyak RusiaPara menteri keuangan dari kelompok negara-negara kaya G7 akan membahas ambang batas harga minyak Rusia yang diusulkan oleh pemerintahan Presiden Joe Biden ketika mereka bertemu pada Jumat (2/9), kata Gedung Putih. 'Kita yakin, ini adalah cara paling efektif untuk menghantam pendapatan Putin...
Read more »

Klaim Kesuksesan Serangan Dibantah Rusia, Penasihat Zelensky: Tak Ada Kemenangan Instan - Tribunnews.comKlaim Kesuksesan Serangan Dibantah Rusia, Penasihat Zelensky: Tak Ada Kemenangan Instan - Tribunnews.comPenasihat Presiden Zelensky tegaskan serangan balasan untuk merebut Kherson masih berjalan, namun ia meminta publik tak berharap kemenangan cepat.
Read more »



Render Time: 2025-03-05 22:01:12