Minsk menerima angsuran pertama $ 500 juta pada Oktober dan akan menerima tahap kedua sebelum akhir Juni, kata kantor berita RIA.
RUSIA telah setuju untuk melepaskan pinjaman kedua senilai $ 500 juta ke Belarus saat Moskow meningkatkan dukungannya untuk Presiden Belarus Alexander Lukashenko.
Pertemuan Putin dan Lukashenko itu dilakukan ketika Uni Eropa dan Amerika Serikat mengecam Belarus karena menggunakan ancaman bom tipuan untuk memaksa jet Ryanair mendarat di Minsk. Beberapa negara Eropa telah memberlakukan larangan penerbangan pada penerbangan Belarus. Sementara itu, AS mengatakan bahwa sanksi pemblokiran penuh terhadap sembilan perusahaan milik negara Belarus akan mulai berlaku pada 3 Juni. Washington juga mengatakan sedang bekerja dengan UE dalam menyusun daftar sanksi yang ditargetkan terhadap anggota utama pemerintah Lukashenko.
Rusia juga berjanji untuk mempertimbangkan untuk meningkatkan penerbangan dengan Belarus untuk mengimbangi dampak atas larangan penerbangan UE, menurut Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov.