Rostec Rusia Segera Produksi Drone Berukuran Saku, Nyaris Tak Terlihat sampai Bisa Rekam Data Intelijen
PIKIRAN RAKYAT - Operasi khusus yang dilakukan Rusia, membuat negara tersebut terus mengembangkan persenjataan yang digunakan di Ukraina.
Perusahaan di bidang militer milik Rusia, Rostec telah mengkonfirmasi sedang mengembangkan UAV berukuran saku. "UAV semacam itu hampir tidak terlihat, mereka dapat dikantongi, menyediakan penyesuaian api, memantau dan menerima data intelijen secara nyata," kata dia.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rusia dituding akan segera serang Mariupol habis-habisan, Zelensky minta bantuan PBB - BBC News IndonesiaPara pejabat Ukraina menyebut militer Rusia melancarkan serangan berkekuatan penuh ke pabrik baja Azovstal. Pabrik itu adalah pertahanan terakhir pasukan Ukraina di Kota Mariupol.
Read more »
PBB Serukan Konflik Rusia-Ukraina Akan Segera Diakhiri - Pikiran-Rakyat.comDalam pertemuannya dengan dewan Keamanan, PBB menyerukan konflik Rusia-Ukraina segera diakhiri untuk rakyat kedua negara dan seluruh dunia.
Read more »
Bule Rusia Tanpa Busana di Bali, Segera DideportasiSepasang suami istri asal Rusia yang viral tanpa busana di Bali, segera dideportasi bulerusia
Read more »
Perang Rusia vs Ukraina Hari ke-72, Zelensky Sebut Rusia Hancurkan Ratusan RS | Kabar24 - Bisnis.comPresiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy melaporkan pasukan Rusia telah menghancurkan atau menyebabkan kerusakan pada 400 lembaga layanan kesehatan: rumah sakit, bangsal bersalin, klinik pasien rawat jalan.
Read more »
Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-72: Rusia Langgar Gencatan Senjata di Mariupol | Kabar24 - Bisnis.comBerikut rangkuman peristiwa perang Rusia vs Ukraina hari ke-72. Rusia dianggap melanggar gencatan senjata di Mariupol.
Read more »
PBB Serukan Diakhirinya Perang Rusia di UkrainaGuterres, baru-baru ini, mengunjungi Moskow dan Kyiv untuk mengadvokasi evakuasi warga sipil dari Kota Mariupol.
Read more »