Reuni, Alumni SMPN 1 Sragen Donasi Rp15 Juta untuk Duafa & Anak Yatim

South Africa News News

Reuni, Alumni SMPN 1 Sragen Donasi Rp15 Juta untuk Duafa & Anak Yatim
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 51%

Ketua Panitia Reuni ke-30 Angkatan 1993 SMPN 1 Sragen, Suharno, menyampaikan reuni kali ini dikemas dengan pesan moral dan aksi sosial kepada duafa dan anak yatim dengan total donasi mencapai Rp15 juta.

di antaranya Weni Hastuti yang kini menjadi Rektor Institut Teknologi Sains dan Kesehatan PKU Muhammadiyah Surakarta.Kamis siang, reuni temu kangen itu diikuti sebanyak 100 orang. Ketua Panitia Reuni ke-30 Angkatan 1993, Suharno, menyampaikan reuni kali ini dikemas dengan pesan moral dan aksi sosial berbagi kepada 50 orang duafa dan anak yatim dengan total donasi mencapai Rp15 juta.

“Di saat kami sudah sukses di bidang apa pun, jangan pernah lupa kepada orang-orang di sekeliling kita yang saat ini membutuhkan bantuan. Hal ini menjadi kewajiban,” ujarnya. Reuni tersebut dihadiri para guru dan Kepala SMPN 1 Sragen. Salah seorang alumnus SMPN 1 Sragen, Sumarjono, menyampaikan reuni ini mengambil temaDengan tema tersebut, kata dia, para alumnus SMPN 1 Sragen bisa bersinergi dengan UPZ Askrindo untuk saling membantu dan disampaikan kepada duafa dan fakir miskin di lingkungan alumni sendiri.kami, amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaftif, dan kolaboratif . Dalam kegiatan ini kami mentasarufkan Rp15 juta donasi kepada dhuafa dan anak yatim,” katanya.

Rektor ITS PKU Muhammadiyah Solo yang juga alumnus SMPN 1 Sragen, Weni Hastuti, menyampaikan antusiasme alumni luar biasa dalam baksos dan semoga menjadi berkah untuk semua. Kepala SMPN 1 Sragen Wiyono bangga dengan alumni SMPN 1 Sragen yang selalu ingat dengan asalnya dan juga memiliki jiwa sosial yang tinggi. Wiyono berharap para alumnus bisa meniadi bapak asuh bagi siswa-siswa yang kurang mampu dalam membantu biaya pendidikan mereka.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Pemkot Kediri Gelontor Rp 19,8 M untuk SMPN 9Pemkot Kediri Gelontor Rp 19,8 M untuk SMPN 9Wali Kota Abdullah Abu Bakar yang dikonfirmasi tentang pembangunan SMPN 9 mengatakan, gedung akan dibangun dua lantai. “Konsepnya berbeda dengan sekolah lain...
Read more »

Pemkot Kediri Gelontor Rp 19,8 M untuk SMPN 9Pemkot Kediri Gelontor Rp 19,8 M untuk SMPN 9Wali Kota Abdullah Abu Bakar yang dikonfirmasi tentang pembangunan SMPN 9 mengatakan, gedung akan dibangun dua lantai. “Konsepnya berbeda dengan sekolah lain...
Read more »

5 Tips Feng Shui Ruang Belajar di Rumah untuk Kesuksesan Akademik Anak5 Tips Feng Shui Ruang Belajar di Rumah untuk Kesuksesan Akademik AnakPenting untuk merencanakan dan menata ruang belajar yang ideal dan kondusif bagi anak untuk belajar.
Read more »

Wow.. Perputaran Uang Desa Wisata di Sragen Capai Puluhan Juta/HariWow.. Perputaran Uang Desa Wisata di Sragen Capai Puluhan Juta/HariDibanjiri wisatawan, peredaran uang sejumlah desa wisata di Kabupaten Sragen mencapai puluhan juta rupiah pada liburan Lebaran 2022.
Read more »

H+2 Lebaran, 6,3 Juta Pemudik Gunakan Angkutan UmumH+2 Lebaran, 6,3 Juta Pemudik Gunakan Angkutan UmumKementerian Perhubungan mencatat ada 6,3 juta pemudik yang menggunakan angkutan umum untuk mudik Lebaran.
Read more »

Benarkah Jerawat yang Susah Diobati Akibat Faktor Genetik? Ini Jawaban DokterBenarkah Jerawat yang Susah Diobati Akibat Faktor Genetik? Ini Jawaban DokterApabila kedua orangtua memiliki riwayat jerawat genetik, maka probabilitas anak untuk memiliki jerawat genetik semakin tinggi.
Read more »



Render Time: 2025-04-01 04:58:50