Rekayasa Judul, Catut Pj Gubernur DKI Jakarta dan Anies Baswedan
DKI Jakarta masih menjadi tema kabar keliru yang dibuat produsen hoax. Seperti penyebaran hoax dengan merekayasa judul berita yang mencatut nama Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi dan mantan Gubernur DKI Anies Baswedan.
”Jika Benar Begitu, betapa brobroknya mental & akhlak pejabat model gini di rezim perusak, Ternyata dia pengangguran penjilat tanpa jabatan dia takut nganggur, takut miskin, takut ga makan, takut anak istrinya juga keluarga besarnya gak makan. Kesian, wallohualam,” tulis keterangannya . ”Kita nanti akan evaluasi per tiga bulan,” kata Tito setelah melantik Heru sebagai Pj gubernur DKI. Mantan Kapolri itu menjelaskan, Pj kepala daerah ditunjuk untuk melaksanakan tugas selama setahun.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Update Titik Banjir Jakarta: 14 RT dan 3 Ruas Jalan TerendamBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyampaikan update terkait titik banjir di DKI Jakarta.
Read more »
Hujan Deras, 2 RT di Jaksel dan Jaktim BanjirBPBD DKI Jakarta: Banjir melanda dua RT di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan per sore ini pukul 15.30.
Read more »
Kanwil Kemenag DKI Jakarta Gelar Jakarta Madrasah Digital Awards 2022Puncak penghargaan program Anugerah Inovasi Madrasah Digital Awards Jakarta akan diselenggarakan di hotel JS Luwansa Jakarta. Penghargaan yang diberikan terdiri atas beberapa kategori.
Read more »
Menanti Kepastian Pengoperasian Skywalk Kebayoran LamaPemerintah DKI Jakarta belum memastikan pengoperasian jembatan penyeberangan orang atau skywalk di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Read more »
BPBD DKI: 28 RT Terdampak Banjir Hingga Satu Meter |Republika OnlineWilayah banjir tersebar di Jakarta Timur, Jakarta Barat dan Jakarta Selatan.
Read more »
Heru Budi Hartono Minta ASN DKI Jakarta Pangkas BirokrasiPj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menginstruksikan para ASN di DKI untuk memangkas briokrasi agar pelayanan warga lebih cepat
Read more »