Ratusan Perusahaan di Sragen Nunggak Bayar Premi BPJS Ketenagakerjaan

South Africa News News

Ratusan Perusahaan di Sragen Nunggak Bayar Premi BPJS Ketenagakerjaan
South Africa Latest News,South Africa Headlines
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 64 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 51%

SRAGEN – Ratusan perusahaan di Bumi Sukowati diketahui menunggak pembayaran premi BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini tentunya merugikan pekerja karena mereka menjadi tidak memiliki jaminan keselamatan kerja.

GIAT: Pekerja mengemas beras di pabrik. BPJS Ketenagakerjaan memberikan perlindungan agar lebih nyaman bekerja. Ratusan perusahaan di Bumi Sukowati diketahui menunggak pembayaran premi BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini tentunya merugikan pekerja karena mereka menjadi tidak memiliki jaminan keselamatan kerja.

Melihat situasi tersebut, BPJS Ketenagakerjaan menggalakkan kunjungan ke perusahaan. Langkah tersebut untuk mengonfirmasi permasalahan di perusahaan setempat dan menjadi penyebab munculnya tunggakan pembayaran premi. Kepala Disnaker Sragen M. Yulianto menuturkan, harus dipastikan perusahaan yang menunggak premi BPJS Ketenagakerjaan. Misalnya untuk sekolah swasta yang kondisinya kekurangan murid.

Ditambahkan kadisnaker, perlu penyesuaian data peserta BPJS Ketenagakerjaan di Sragen. Sebada cukup banyak karyawan yang baru masuk dan keluar. Di antaranya di pabrik batu bata ringan yang ternyata BPJS Ketenagakerjaan-nya ikut pabrik pusatnya di Jatim.Ratusan perusahaan di Bumi Sukowati diketahui menunggak pembayaran premi BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini tentunya merugikan pekerja karena mereka menjadi tidak memiliki jaminan keselamatan kerja.

Melihat situasi tersebut, BPJS Ketenagakerjaan menggalakkan kunjungan ke perusahaan. Langkah tersebut untuk mengonfirmasi permasalahan di perusahaan setempat dan menjadi penyebab munculnya tunggakan pembayaran premi. Kepala Disnaker Sragen M. Yulianto menuturkan, harus dipastikan perusahaan yang menunggak premi BPJS Ketenagakerjaan. Misalnya untuk sekolah swasta yang kondisinya kekurangan murid.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

jawapos /  🏆 35. in İD

South Africa Latest News, South Africa Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Cara SMP Muhammadiyah 5 Tanon Sragen Ajarkan Siswa Peduli Lewat TakjilCara SMP Muhammadiyah 5 Tanon Sragen Ajarkan Siswa Peduli Lewat TakjilPara siswa dan guru di SMP Muhammadiyah 5 Tanon, Sragen, membagikan 150 paket takjil kepada pengguna jalan di depan sekolah, Jl. Gabugan-Gemolong, Gabugan, Tanon, Sragen, Kamis (14/4/2022) sore.
Read more »

Cegah Laku Curang, BPKP Pasang FCP di Sragen, Apa Itu?Cegah Laku Curang, BPKP Pasang FCP di Sragen, Apa Itu?Sragen menjadi kabupaten pertama yang menerapkan fraud control plan (FCP), program baru Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jateng.
Read more »

5 Perwira Polres Sragen Dimutasi, Ini Daftarnya5 Perwira Polres Sragen Dimutasi, Ini DaftarnyaLima perwira di lingkungan Polres Sragen dimutasi. Salah satunya adalah Wakapolres Kompol Kelik Budi Antara.
Read more »

Kapolres Sragen Dimutasi sebagai Wakapolrestabes SemarangKapolres Sragen Dimutasi sebagai Wakapolrestabes SemarangAKBP Yuswanto diangkat sebagai Wakapolrestabes Semarang sedangkan posisinya digantikan mantan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama.
Read more »

Cara SMP Muhammadiyah 5 Tanon Sragen Ajarkan Siswa Peduli Lewat TakjilCara SMP Muhammadiyah 5 Tanon Sragen Ajarkan Siswa Peduli Lewat TakjilPara siswa dan guru di SMP Muhammadiyah 5 Tanon, Sragen, membagikan 150 paket takjil kepada pengguna jalan di depan sekolah, Jl. Gabugan-Gemolong, Gabugan, Tanon, Sragen, Kamis (14/4/2022) sore.
Read more »

Wanti-wanti buat Kepala Disnaker Kawal Ketat Pemberian THRWanti-wanti buat Kepala Disnaker Kawal Ketat Pemberian THRKemnaker mewanti-wanti para Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) mengawal ketat pemberian THR 2022 di daerah.
Read more »



Render Time: 2025-03-29 01:28:50