Rasmus Paludan, adalah seorang politisi asal sayap kanan Eropa warga negara Swedia.
Pemimpin partai politik sayap kanan Denmark Garis Keras Stram Kurs itu mengenakan helm pelindung dan dikelilingi oleh polisi anti huru-hara saat pembakaran Al-Qur'an kemarin.
"Segera, akan ada pendaftaran untuk tindakan serupa di beberapa kota. Saatnya menjawab sikap tidak hormat dari Islam dengan sikap tidak hormat," ujar Wagensveid, dilansir Aljazeera, dikutip Minggu . Ankara juga menunda tanpa batas waktu pertemuan penting di Brussels untuk membahas keanggotaan Swedia dan Finlandia.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rasmus Paludan Mau Bakar Al-Qur'an Tiap Jumat, Ini AlasannyaPolitikus asal Denmark, Rasmus Paludan, yang juga memegang kewarganegaraan Swedia bersumpah akan menjadikan aksi pembakaran Al-Qur'an sebagai aksi rutin
Read more »
Politisi Rasmus Paludan Kembali Bakar Al Quran di Depan Masjid di DenmarkPolitisi sayap kanan Rasmus Paludan membakar salinan Al-Quran di depan sebuah masjid di Noerrebro, di Kopenhagen, Denmark
Read more »
Kembali Berulah, Rasmus Paludan Bakar Al-Quran di Depan Masjid Kopenhagen DenmarkRasmus Paludan kembali berulah dengan membakar salinan Al-Quran lainnya. Kali ini dia beraksi di depan masjid di Kopenhagen, pada Jumat (27.1.2023). Rasmus Paludan...
Read more »
Deretan Foto Saat Rasmus Paludan Bakar Al-Quran di Depan Masjid Kopenhagen DenmarkDalam tindakan provokatif terbaru pada Jumat (27.1.2023), politikus sayap kanan Denmark Rasmus Paludan membakar salinan kitab suci Al-Quran di depan masjid di Denmark....
Read more »
Politikus Rasmus Paludan Kembali Bakar Alquran, Kali Ini di DenmarkBahkan, Paludan berjanji akan melakukannya setiap hari Jumat sampai Swedia diterima jadi anggota NATO.
Read more »
Kembali Politikus Rasmus Paludan Bakar Alquran, Kali Ini di DenmarkRasmus Paludan, seorang aktivis dan politikus sayap kanan Swedia-Denmark, telah membuat marah pemerintah Turki dengan melakukan pembakaran salinan Alquran di Swedia pada 21 Januari. Pada Jumat (27/1), Paludan mengulangi aksi tersebut di depan sebuah masjid, serta Kedutaan Besar Turki di Kopenhagen, Denmark.
Read more »