Ramuan Obat PMK dari Warga Bandung, Ini Kata Dosen di Unpad dan Unair TempoTekno
TEMPO.CO, Jakarta - Setiap penemuan zat yang ditujukan sebagai obat harus melalui banyak tahapan, tak terkecuali dalam ilmu kedokteran hewan. Dosen Kedokteran Hewan di Universitas Padjadjaran, Endang Yuni Setyowati, mengatakan itu saat ditanya tentang obat penyakit mulut dan kuku atau PMK pada hewan ternak ramuan seorang warga Bandung.Ramuan asam laktat bernama Obat Luar Organik Serbaguna atau OLOS itu langsung ditolak saat ditawarkan ke instansi terkait penanganan wabah PMK.
Racikannya ditawarkan untuk mengatasi penyakit mulut dan kuku yang kini banyak menyerang sapi peternak. “Saya semprotin ke kaki sapi yang sudah tiga hari ngadeprok tidak mau berdiri, beberapa menit kemudian sapi itu berdiri,” katanya, Kamis 7 Juli 2022.Selain pada bagian kaki, penyemprotan juga dilakukan pada bagian mulut sapi yang mengalami seperti sariawan dan mengeluarkan cairan berbuih.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Sapi Terpapar PMK, Gunakan Obat Penurun PanasApa yang dilakukan peternak di Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, ini mungkin bisa dijadikan sebagai alternatif upaya untuk menyembuhkan hewan ternak yang terkena penyakit mulut dan kuku (PMK). Mereka menggunakan obat penurun panas yang dijual bebas di apotek untuk menyembuhkan penyakit yang sudah banyak merenggut korban tersebut.
Read more »
Jelang Idul Adha, DPRD Klungkung Minta Penanganan PMK DipercepatMenjelang Hari Raya Idul Adha, DPRD Klungkung meminta penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) dapat dipercepat mengingat permintaan hewan kurban meningkat. Menjelang...
Read more »
Ada 2.079 Kasus PMK di Banten, Kota Tangerang Terbanyak, Cilegon NihilMeski tidak memiliki peternakan, Kota Tangerang jadi daerah dengan jumlah kasus PMK terbanyak di Banten.
Read more »
Satgas Penanganan Wabah PMK Minta Masyarakat Berhati-hati Jika Berkontak dengan Hewan Ternak yang TerinfeksiKoordinator Tim Pakar Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku Wiku Adisasmito minta masyarakat berhati-hati jika berkontak dengan hewan ternak terinfeksi wabah PMK.
Read more »
Minim Sosialisasi, Vaksin PMK Sempat Ditolak PeternakPelaksanaan vaksinasi untuk penyakit mulut dan kuku (PMK) sempat ditolak warga. Kapolres Situbondo, AKBP Dr. Andi Sinjaya, S.H., S.I.K., M.H mengakui hal itu karena kurangnya edukasi kepada masyarakat.
Read more »
Wabah PMK Masuk Bali, Harga Kambing Qurban Naik Jelang Idul AdhaDENPASAR, BALI EXPRESS - Harga kambing qurban jelang Hari Raya Idul Adha mengalami kenaikan. Hal ini, imbas dari pasca ditemukannya kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) di Bali beberapa waktu lalu.
Read more »