Putin Kunjungi Tentara yang Terluka, Sebut Mereka Pahlawan Rusia TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu, 25 Mei 2022 mengunjungi tentara yang terluka akibat perang melawan Ukraina. Putin memuji mereka sebagai pahlawan.Ini adalah kunjungan pertama sejak Putin mengirim pasukan ke Ukraina. Ia mengenakan jas medis putih. Dalam kunjungan tersebut, Putin mengobrol dengan tentara di rumah sakit militer Mandryka Moskow dan disiarkan di saluran televisi Rossiya-24.
Putin didampingi Menteri Pertahanan Sergei Shoigu. Ia berjabat tangan dengan para pria tersebut.Putin bertanya kepada seorang tentara tentang bayi laki-lakinya sambil mengatakan, 'Dia akan bangga dengan ayahnya.' Ia juga bertanya kepada dokter apakah mereka memiliki semua yang dibutuhkan. Shoigu mengatakan Selasa bahwa Moskow siap untuk konflik berkepanjangan di Ukraina untuk mencapai tujuan Kremlin.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Perusahaan Asing Tinggalkan Rusia, Putin: Terima Kasih TuhanPresiden Vladimir Putin mengatakan pada Kamis (26.5.2022), bahwa dia senang beberapa perusahaan asing telah meninggalkan Rusia karena bisnis dalam negeri dapat...
Read more »
Putin: Barat Tak akan Berhasil Putus Hubungan dengan Rusia |Republika OnlineRusia berusaha mencari solusi pasokan impor dari negara Barat
Read more »
Putin tegaskan Barat tak akan berhasil putus hubungan dengan RusiaPresiden Vladimir Putin mengakui bahwa sanksi negara-negara Barat terhadap Rusia mengganggu rantai pasokan, tetapi menegaskan mereka tidak akan berhasil ...
Read more »
Vladimir Putin Teken Dekrit, Rusia Tawarkan Kewarganegaraan kepada Penduduk Ukraina yang Tanahnya Diduduki - Pikiran-Rakyat.comPenduduk Ukraina yang ada di dua wilayah Kherson dan Zaporizhzhia akan memperoleh kewarganegaraan dan paspor Rusia.
Read more »
Putin Goda Warga Zaporizhzhia dan Kherson Gabung Rusia, Permudah Syarat Pindah KewarganegaraanPresiden Vladimir Putin menyetujui dekrit yang mempermudah syarat pindah kewarganegaraan bagi warga Zaporizhzhia dan Kherson, dua daerah yang diduduki Rusia.
Read more »