Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) terus berupaya untuk mencegah terjadinya banjir di seluruh Indonesia.
Liputan6.com, Jakarta Upaya yang dilakukan adalah membangun berbagai infrastruktur untuk mengendalikan banjir.
Dari 2015 hingga saat ini, Ditjen SDA telah melakukan pembangunan 38 bendungan, 2972 Km pengendali banjir dan pengaman pantai, dan 471 Km pengendali sedimen. Tak hanya di Ciawi, Ditjen SDA juga membangun pengendalian banjir di Kota Semarang. Sebab, di kota itu banjir terjadi bukan hanya dari luapan air sungai namun juga diakibatkan oleh rob dari laut.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
MotoGP dkk di Mandalika Jadi BuktiPUPR NTB menyebutkan, banyaknya perhelatan internasional menjadi bukti bangun infrastruktur berhasil
Read more »
Bantuan Untuk Penyintas Gempa Cianjur Terus MengalirBentuk kepedulian untuk penyintas gempa Cianjur, Jawa Barat, terus mengalir diberikan baik dari pemerintah maupun pihak donatur lainnya.
Read more »
Inovasi Pendidikan Vokasi Untuk Kendaraan Listrik Indonesia Akan Terus DitingkatkanInovasi-inovasi nyata karya anak bangsa untuk menangani krisis iklim semakin terakselerasi cepat, mulai dari tingkat SMK hingga perguruan tinggi.
Read more »
Kementerian PUPR Menggalang Dana untuk Relokasi Rumah Dampak Gempa di CianjurKementerian PUPR menggalang dana CSR guna membangun rumah relokasi tahan gempa untuk warga yang rumahnya roboh dampak dari gempa di Cianjur.
Read more »
Sinergitas Humas dalam Membangun Media RelationRADARSEMARANG.ID, Humas di semua sektor baik pemerintah maupun swasta bertugas mewakili instansi dalam membina hubungan baik dengan publik. Membangun hubungan ini termasuk hubungan internal dan eks…
Read more »
Membangun Permukiman Relokasi Korban BencanaMerelokasi warga korban bencana alam tak sekadar membangun rumah, tetapi yang lebih penting adalah membangun permukiman. Membangun permukiman perlu melibatkan banyak pemangku kepentingan dan aspek-aspek lokal. Opini AdadiKompas
Read more »