Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden China Xi Jinping, Rabu (25/8) sepakat akan meningkatkan upaya untuk melawan ancaman terorisme dan perdagangan narkoba yang datang dari wilayah Afghanistan setelah Taliban mengambil alih kekuasaan.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan rekannya dari China, Xi Jinping, telah sepakat bahwa mereka akan meningkatkan upaya untuk melawan "ancaman" yang muncul dari Afghanistan setelah Taliban mengambil alih kekuasaan, kata Kremlin hari Rabu .
Mereka juga membicarakan tentang "pentingnya upaya membangun perdamaian" di Afghanistan dan "mencegah penyebaran ketidakstabilan ke wilayah-wilayah yang berdekatan". Meskipun Rusia optimistis namun berhati-hati atas kepemimpinan baru di Afghanistan, Putin memperingatkan akan kemungkinan militan Afghanistan memasuki negara-negara tetangga sebagai pengungsi.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Menteri Rusia Akui 'Pesawat Kiamat' Diganti Baru untuk Tampung Pejabat PentingSeorang menteri senior Rusia mengakui negaranya sedang mengerjakan versi baru “pesawat kiamat yang terkenal. Seorang menteri senior Rusia mengakui negaranya sedang...
Read more »
Arab Saudi dan Rusia Sepakati Kerja Sama MiliterArab Saudi pada Senin (23/8/2021) menandatangani perjanjian yang bertujuan untuk mengembangkan kerja sama militer dengan Rusia.
Read more »
BPOM Terbitkan Izin Darurat Vaksin Rusia Sputnik-VIzin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin virus corona asal Rusia, Sputnik-V, diterbitkan BPOM pada Selasa (24/8).
Read more »
Senapan Mesin Canggih RPL-20, Senjata Baru Militer RusiaKalashnikov sedang menyiapkan Senapan Mesin canggih RPL-20 5,45 mm yang merupakan bagian dari pengembangan Sotnik Kementerian Pertahanan Rusia. TempoFoto
Read more »
Rusia Pamer Drone Bunuh Diri Canggih 'Lancet', Ancaman Baru bagi MusuhKementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia telah menyetujui desain teknis “pesawat nirawak bunuh diri ‘Lancet’ yang dapat menghancurkan diri sendiri. Kementerian...
Read more »