Tol Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer yang baru saja diresmikan dapat memangkas biaya logistik hingga 75 persen karena waktu tempuh yang lebih singkat.
Trending2 WNA Pakistan datang ke Kotim untuk minta sumbangan ke masjid, untuk keperluan membeli Al-Qur'an huruf Braille untuk tuna netra pengungsi perang Khasmir IndiaSebanyak 139 orang pejabat administrator lingkup Pemkab Manggarai Nusa Tenggara Timur dilantik untuk mengisi berbagai posisi pada kelas jabatan eselon IIIA dan IIIB.
Setelah hanyut 26 jam, sejak Kamis akhirnya Saido, nelayan warga Desa Pamatata, Kecamatan Bontomatene, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, ditemukan selamat.Pemilik lahan terpaksa menyegel kantor Desa Buttuada, Kecamatan Bonehau, Kabupaten Mamuju, Sulbar, Jumat , karena lahan belum dibayarkan oleh pemerintah desa. Aksi penyegelan tersebut dilakukan pemilik lahan pada saat kantor desa sedang beraktifitas.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Presiden: Tol Binjai-Stabat Pangkas Biaya Logistik 75%Presiden: Tol Binjai-Stabat Pangkas Biaya Logistik 75%. Menurut Presiden, turunnya biaya logistik tersebut akan membuat harga komoditas dari daerah sekitar tol menjadi kompetitif, dibandingkan dengan komoditas impor.
Read more »
Jokowi akan Resmikan Jalan Tol Binjai-Stabat Hari Ini |Republika OnlineJokowi juga akan menyerahkan bantuan langsung tunai ke pedagang di Pasar Kebun Lada.
Read more »
Presiden Jokowi akan Tinjau Kampung Jeruk hingga Resmikan Jalan Tol Binjai-Stabat - Tribunnews.comPresiden Joko Widodo bertolak menuju Kabupaten Karo, dalam rangkaian kunjungan kerja hari ketiga di Provinsi Sumatera Utara, pada Jumat (4/2/2022).
Read more »
Jokowi Hari Ini Resmikan Tol Binjai-StabatJokowi juga akan menuju Kampung Jeruk untuk melakukan peninjauan jalan sekaligus berdialog dengan para petani jeruk. TempoBisnis
Read more »
Ada Tol Binjai-Stabat, Jokowi Ingin Produk Lokal Bisa Saingi ImporPresiden Joko Widodo (Jokowi), mengatakan Indonesia selalu kalah dengan produk impor, khususnya produk hasil pertanian dan perkebunan.
Read more »