Holding Pangan ID Food mendatangkan Gula Kristal Putih (GKP) impor tahap pertama sebanyak 107.900 ton. Hal itu guna menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga.
Pekerja melakukan bongkar muat gula kristal putih impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu . Holding Pangan ID Food mendatangkan Gula Kristal Putih impor tahap pertama sebanyak 107.900 ton untuk menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga gula serta memenuhi kebutuhan saat Ramadhan dan Lebaran sesuai penugasan dari Badan Pangan Nasional.
Gula impor tersebut dari sejumlah negara yakni Thailand, India, dan Australia. Pemerintah akan melakukan impor gula kristal putih sebanyak 215.000 ton untuk tahun ini. Keputusan impor gula ini merupakan hasil perhitungan Prognosa Neraca Pangan yang disusun Badan Pangan Nasional. Stok awal gula nasional di Januari 2023 sebesar 1,1 juta ton, adapun kebutuhan gula nasional per bulan tercatat sebesar 283 ribu ton.
South Africa Latest News, South Africa Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
ID FOOD impor 107.900 ton gula kristal putih guna penuhi stok panganDirektur Utama ID FOOD Frans Marganda Tambunan mengatakan, ID FOOD tengah mengimpor 107.900 Gula Kristal Putih (GKP) dalam periode Maret hingga Mei 2023 untuk ...
Read more »
ID Food Datangkan 2.000 Ton Gula Kristal Impor dari ThailandBUMN holding pangan ID Food mendatangkan 2.000 ton gula kristal putih impor masuk melalui Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu 1 April, 2023.
Read more »
107.900 Ton Gula Impor dari ID FOOD Mulai Masuk Sebelum LebaranID Food siap mengimpor gula 107.900 ton mulai masuk Indonesia sebelum Lebaran.
Read more »
Kemenkes: Pangan Olahan Harus Penuhi Keamanan Pangan dan Mutu Gizi |Republika OnlinePangan olahan yang diatur RUU Kesehatan yakni dalam kemasan maupun siap saji.
Read more »
ID Food Datangkan 2.000 Ton Gula dari Thailand, Bakal Ada yang Datang Lagi?Direktur Utama ID Food, Frans Marganda Tambunan menjelaskan akan ada gula impor yang masuk lagi.
Read more »